- VIVA.co.id/Zaky Al-Yamani
VIVA.co.id - Lion Air Group menjalin kerja sama dengan maskapai penerbangan asal Jerman, Lufthansa untuk meningkatkan pelayanan maskapai. Kedua perusahaan melakukan penandatangan kontrak kerjasama di sela-sela pameran Singapore Airshow 2016 di Changi Exhibition Center, Singapura, Rabu 17 Februari 2016.
Presiden Direktur Lion Air Group, Edward Sirait mengungkapkan, kerja sama ini merupakan bagian dari upaya Lion Air Group untuk terus meningkatkan layanan, khususnya peningkatan mutu pesawat.
"Dunia penerbangan memiliki tiga aspek pendukung. SDM (sumber daya manusia), maintenance dan training. Kemarin, kami sudah menjalin kerja sama soal simulator untuk aspek training," kata Edward kepada wartawan usai acara penandatanganan.
"Hari ini, kami meneken MoU (nota kesepahaman) kerja sama, di mana mereka (Lufthansa) akan membimbing kami untuk melakukan perawatan pesawat. Termasuk mendesain sarana maintenance," lanjutnya.
Dalam kerja sama ini, Lion Air Group akan dibimbing dan disupervisi untuk peningkatan mutu pesawat. "Perawatan ini untuk semua tipe pesawat milik kami, khususnya untuk hanggar yang di Batam," jelas Edward.
Setelah penandatanganan hari ini, kerja sama akan segera dimulai. Terkait durasi kontrak kerja sama, Edward menjelaskan, kerja sama ini bersifat fleksibel.
"Sifat kerja sama masih terbuka. Bisa lama, bisa tidak. Tetapi, kerja sama perawatan pesawat biasanya awet."
Bukan tanpa alasan Lion Air Group memilih bekerja sama dengan Lufthansa. Lufthansa adalah perusahaan yang sudah lama beroperasi sejak 1955 dan diakui secara internasional. Faktor yang tidak kalah penting, Lufthansa juga sudah lama mengembangkan bisnisnya di Asia Tenggara
"Mereka juga ada di Singapura. Jadi, Lufthansha sudah familiar dengan budaya kita (Asia). Sehingga, mereka bisa langsung fit dengan lingkungan di Indonesia," ucapnya. (asp)
Garuda Indonesia Dinobatkan Jadi Maskapai Paling Disukai
Garuda Indonesia mendapat nilai 85 persen.
