Sumber :
- Kementerian Keuangan
VIVA.co.id - Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro mengatakan, pemerintah optimistis Rancangan Undang-undang (RUU) Tax Amensty yang sudah diajukan, akan dibahas April 2016 ini.
Begitu juga, dengan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P).
Bambang mengatakan, itu juga yang menjadi bahasan antara dia dengan Presiden Joko Widodo.
"Pokoknya tax amnesty (pengampunan pajak), mudah-mudahan dibahas di masa sidang yang sekarang ini April, sedangkan APBN-P akan dibahas pada sidang Mei," ujar Bambang di Istana Negara, Jakarta, Senin 4 April 2016.
Bambang tidak memberikan rinciannya. Walau begitu, dari komunikasi yang dibangun selama ini dengan DPR, Bambang yakin dan optimistis April ini, setelah reses akan langsung dibahas.
"Saya juga menyampaikan komunikasi kami dengan DPR. Iya itu tadi, kira-kira jadwalnya seperti itu," kata Bambang.
Di samping itu, untuk penghematan anggaran, maka disampaikan juga rencana pemotongan anggaran di setiap kementerian.
"Untuk efisiensi belanja baik kementerian, lembaga, maupun di daerah maupun subsidi," katanya.
Tax amnesty akan memberikan tambahan income buat negara. Namun, Bambang menuturkan, penghematan sektor kementerian, lembaga, dan beberapa subsidi juga tetap harus dilakukan, walau ada masukan dari pengampunan pajak itu.
"Itu sudah komitmen kami menjaga, agar anggaran sehat dan tepat sasaran," katanya. (asp)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Bambang tidak memberikan rinciannya. Walau begitu, dari komunikasi yang dibangun selama ini dengan DPR, Bambang yakin dan optimistis April ini, setelah reses akan langsung dibahas.
