Target Laba Naik 500%, Indofarma Pangkas Jumlah Manajer

Ilustrasi pil kontrasepsi
Sumber :
  • Pixabay

VIVA.co.id – PT Indofarma Tbk (INAF) tahun ini menargetkan laba senilai Rp30 miiliar tahun. Artinya, target perseroan itu meningkat hingga lima kali lipat dari perolehan laba tahun lalu yang sebesar Rp6,56 miliar.

Kawan Kena PHK Jelang Puasa, Buruh Depok Gelar Unjuk Rasa

Direktur Utama Indofarma Arif Budiman mengungkapkan, untuk memperoleh target laba tersebut pihaknya akan fokus melakukan efisiensi. Salah satunya, dengan memangkas jumlah karyawan di tahun ini khususnya di level manajer.

"Lets say, jumlah manajer pada saat saya masuk itu 38 orang, kemudian turun jadi 18 orang. Nah tahun ini saya kurangi lagi jadi 10 orang," kata dia di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI) Jakarta, Senin, 25 April 2016.

Bayer Akuisisi Perusahaan Pertanian AS Senilai US$62 Miliar

Disamping itu, pihaknya juga mengaku tidak akan membuka lowongan kerja baru di tahun ini.

Selain itu, bentuk efisiensi lainnya, pihaknya juga akan melakukan efisiensi dari sisi suplai bahan baku obat. Untuk melakukannya pihaknya akan membuka pintu bagi vendor bahan baku lain sehingga perseroan bisa mendapatkan harga bahan baku yang lebih murah.

Produk Antiseptik RI Ini Rambah Pasar Internasional

Kemudian, efisiensi juga dilakukan dari sisi marketing. Arif mengaku perseroan akan mengurangi promosi diskon dari obat-obat yang dijualnya.

"Karena obat kami barang generik. Dulu diskon 20-25 persen, sekarang single digit. Buat apa saya kasih diskon banyak wong obatnya generik, dari situ saja efisiensinya," tuturnya.

Unjuk rasa buruh menolak PHK. (Foto ilustrasi).

Protes PHK Sepihak, Ratusan Buruh Blokir Tol Bitung

Menciptakan kemacetan sekitar 1 kilometer.

img_title
VIVA.co.id
1 Juni 2016