Investasi Tiongkok Naik 400 Persen, Ini Pendorongnya

Kepala BKPM, Franky Sibarani.
Sumber :
  • Yasin Fadillah / VIVA.co.id

VIVA.co.id – Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Franky Sibarani, menjelaskan, tingkat investasi Republik Rakyat Tiongkok meroket pada triwulan I-2016. Bahkan, peningkatan itu hingga 400 persen dibanding periode sama tahun lalu.

Beroperasi Juni 2024, Smelter Freeport di Gresik Bakal Diresmikan Jokowi?

Franky menuturkan, meroketnya investasi Tiongkok tersebut karena banyak perusahaan dari negeri Tirai Bambu itu yang mulai membangun smelter atau tempat pemurnian tambang di Indonesia. 

"Beberapa smelter Tiongkok cukup besar pada aktivitas triwulan I-2016," kata Franky di kantor BKPM, Jakarta, Senin 25 April 2016.

Smelter Freeport di Gresik Mulai Produksi Agustus 2024 dengan Kapasitas 50 Persen

Baca juga: I ,  Pekerja

Hal ini menurut dia, merupakan bentuk komitmen Tiongkok untuk mengikuti aturan-aturan bisnis di Indonesia. Agar kegiatan usaha perusahaan-perusahaan asal negara itu tetap berlangsung dengan baik. 

Alasan Kejaksaan Agung Izinkan 5 Smelter Timah Tetap Beroperasi Meski Disita

"Ini komitmen Tiongkok, dan akan terus meningkat?," tambah dia.

Baca juga:

Laporan: Yasin Fadillah

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya