Ekonomi Belum Pulih, Laba OCBC NISP Tumbuh 23 Persen

Proses penghitungan uang rupiah.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar

VIVA.co.id – PT Bank OCBC NISP pada kuartal I-2016 mencatatkan pertumbuhan yang relatif positif di tengah kondisi perekonomian domestik maupun global yang belum sepenuhnya pulih.

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 4,8 Triliun pada 2023, Anjlok 10,5 Persen

Presiden Direktur Bank OCBC NISP Parwati Surjaudaja mengungkapkan, pihaknya berhasil mencatatkan pertumbuhan laba bersih sebesar 23 persen secara year to year, dengan didukung dari semakin terkendalinya pertumbuhan biaya di samping pertumbuhan volume usaha.

“Kami mengawali 2016 dengan tetap menjaga pertumbuhan yang sehat, di tengah pasar yang penuh tantangan,” ujar Parwati dalam keterangan resmi yang diterima VIVA.co.id, Rabu 27 April 2016.

Laba Vale Indonesia Kuartal III-2023 Turun Jadi US$52,6 Juta, Ini Pemicunya

Pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) sendiri tumbuh di kisaran sembilan persen. Sementara pertumbuhan kredit mampu tumbuh sebesar 22 persen secara year to year, dengan tetap terjaganya kualitas aset secara optimal yang tercermin dari rasio kredit bermasalah (NPL) gross sebesar 1,4 persen dan net sebesar 0,8 persen.

Parwati menjabarkan, sejumlah rasio kinerja keuangan lainnya pun berada di tingkat yang cukup baik seperti rasio kecukupan modal (CAR) yang berada di kisaran 18 persen, rasio profitabilitas (ROE) yang tumbuh 11 persen, dan rasio keuntungan bersih pajak (ROA) tumbuh di kisaran dua persen.

Penjualan Batu Bara Naik Kuartal III-2023, Bukit Asam Cetak Laba Bersih Rp 3,8 Triliun

“Dengan pengukuran pengukuran risiko yang efektif dan pengelolaan biaya yang baik, fundamental bank akan terus diperkuat untuk mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan,” ujar dia.

PT Nusantara Sejahtera Raya Tbk (CNMA), induk usaha jaringan bioskop Cinema XXI resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu, 2 Agustus 2023.

Cinema XXI Tebar Dividen 2023 Rp 666 Miliar

PT Nusantara Sejahtera Raya Tbk selaku pengelola Cinema XXI menyetujui pembagian dividen sebesar Rp 666,76 miliar atau sebesar Rp 8 per saham.

img_title
VIVA.co.id
3 April 2024