- VIVA.co.id/Chandra G. Asmara
VIVA.co.id – Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia menilai bahwa ada rasa optimis yang tinggi dari kalangan pengusaha bahwa pertumbuhan perekonomian Indonesia pada tahun ini akan jauh lebih baik dibandingkan tahun lalu. Berbagai kebijakan yang dikeluarkan pemerintah pun menjadi pemicu utama.
Ketua Umum Kadin Rosan Perkasa Roeslani mengungkapkan, tahun pertama kepemimpinan Presiden Joko Widodo memang cukup mengkhawatirkan bagi kalangan pengusaha. Misalnya, dari adanya ketidak selarasan antarkementerian/lembaga dalam mengeksekusi sebuah kebijakan.
“Kami merasa waktu itu tidak ada harmonisasi antara dunia usaha dan pengambil kebijakan,” kata Rosan, saat ditemui di Kompleks Bank Indonesia Jakarta, Kamis 28 April 2016.
Namun, Rosan memandang pada tahun ini, kebijakan-kebijakan yang sejak akhir tahun lalu dikeluarkan mulai menciptakan optimistis tinggi bagi dunia usaha. Contohnya, seperti 11 paket deregulasi yang diluncurkan oleh pemerintah.
“Dibandingkan tahun lalu, rasa optimisme jauh lebih baik tahun ini, karena adanya kebijakan-kebijakan pemerintah,” kata Rosan.
Meski begitu, implementasi dari rangkaian kebijakan tersebut merupakan hal yang paling ditunggu saat ini. Rosan menilai, selama ini salah satu kekurangan pemerintah adalah bagaimana mengeksekusi suatu kebijakan.
“Kita punya kebiasaan bagus dalam perencanaan, tetapi lemah dalam implementasi. Kami ingin lihat sejauh mana efektivitas dari paket-paket tersebut,” ujar dia. (asp)
Saksi: La Nyalla Bayar Pembelian Saham dari Rekening Kadin
La Nyalla didakwa korupsi saat menjabat Ketua Kadin Jatim.
