Tak Ikuti Wall Street, Bursa Asia Dibuka Bervariasi

Bursa Jepang.
Sumber :
  • CNBC

VIVA.co.id – Bursa saham Asia dibuka bervariasi pada perdagangan Selasa, meskipun bursa  Wall Street ditutup menguat. 

IHSG Dibuka Melemah, Terseret Keoknya Wall Street dan Bursa di Kawasan

Indeks saham patokan Australia, ASX 200, dibuka turun 0,35 persen, dengan sektor keuangan memengaruhi pelemahan itu, demikian dilansir dari laman CNBC, Selasa 3 Mei 2016. 

Sementara indeks Kospi Korea Selatan naik 0,41 persen. Pasar Jepang ditutup pada Selasa karena libur Hari Konstitusi. 

Bursa Wall Street Bergejolak Dapat Kabar Trump Positif COVID-19

Saham ANZ anjlok 2,87 persen setelah bank tersebut melaporkan laba semester pertama yang anjlok lebih dari 20 persen, jauh di bawah ekspektasi, sehingga memacu bank untuk memotong dividen. ANZ mengharapkan bank sentral akan mempertahankan suku bunga. 

Harga minyak melemah, setelah adanya laporan jika produksi dari negara produsen yang tergabung dalam OPEC  mencapai puncak tertinggi sepanjang sejarah. Dalam perdagangan semalam, minyak berjangka AS ditutup 2,48 persen menjadi US$44,78 per barel, sementara minyak mentah Brent turun 3,3 persen.

Dulu Mesin Uang, Begini Kondisi ExxonMobil Sekarang

Di Singapura, saham DBS akan menjadi fokus setelah melaporkan laba bersih 1,20 miliar dolar Singapura  atau US$900 juta pada kuartal yang berakhir Maret, atau naik enam persen. 
 

Wall Street New York

Rusuh di Gedung Kongres AS, Bursa Wall Street Malah Cetak Rekor Baru

Investor Wall Street tak terpengaruh aksi para pendukung Presiden Donald Trump di depan Gedung Kongres AS yang berujung rusuh.

img_title
VIVA.co.id
7 Januari 2021