- CNBC
VIVA.co.id – Harga minyak di Bursa New York ditutup turun hampir tiga persen pada perdagangan Senin waktu setempat. Ini menyusul gangguan pasokan minyak mentah dari Kanada karena kebakaran hutan yang terjadi mengganggu jalur distribusi.
Dilansir dari CNBC, Selasa 10 Mei 2016 dikatakan, hampir semua minyak mentah produksi Kanada diekspor ke AS. Hal tersebut lah yang membuat investor gelisah dan mengakibatkan harga anjlok lebih dari dua persen di awal perdagangan.
Akibat kebakaran hutan tersebut, diperkirakan sekitar satu juta barel per hari pasokan minyak dari Kanada tidak dapat didistribusikan. Hal itu sangat merugikan negara tersebut.
Baca juga:
Minyak mentah berjangka AS ditutup turun US$1,22 atau 2,7 persen di harga US$43,44 per barel. Sementara itu, minyak mentah berjangka Brent turun US$,1,76 atau 3,8 persen di level 43,61 per barel.
Sebagai informasi, harga minyak telah meningkat lebih dari 70 persen pada tahun ini, setelah mencapai posisi terendahnya selama 12 tahun di harga US$27 per barel.
(ren)
Kurs Dolar AS Bebani Anjloknya Harga Minyak
Harga minyak AS turun 0,4 persen ke level US$48,88 per barel.
