Ramadan 2016, Harga Beras Diprediksi Stabil

Ilustrasi kulit beras
Sumber :
  • Pixabay

VIVA.co.id – Harga beras memasuki bulan puasa dan lebaran tahun ini diperkirakan cenderung stabil alias tidak mengalami kenaikan yang signifikan. 

Mentan Amran Sulaiman Dorong "Tanam Culik" di Tuban untuk Percepatan Produksi Beras

Sebab, menurut salah satu pedagang di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta Timur, Uwi (44), meskipun bakal mengalami kenaikan permintaan, saat ini stok beras dari sentra produksi cukup berlimpah.

"Sekarang lagi masa panen, diperkirakan tidak ada gejolak harga sampai lebaran nanti," ujar Uwi ditemui di pasar induk Cipinang, Jakarta, Jumat 20 Mei 2016.

Ada El Nino, Mentan Targetkan Produksi Beras 3,5 Juta Ton hingga Akhir Tahun

Menurut Uwi, saat ini harga beras masih normal yaitu Rp8.500 per kilogram untuk kualitas terendah. Sementara kualitas menengah dijual Rp9.000 per kg, dan kualitas tertinggi mencapai Rp12 ribu per kg.

Saat kenaikan permintaan yang biasanya terjadi awal puasa hingga seminggu jelang lebaran, kata dia, kemungkinan harga hanya akan naik Rp500 per kg.

Plt Mentan Arief Prasetyo Adi Genjot Produksi Beras 35 Juta Ton Hadapi El Nino

Hal yang sama juga diungkapkan pedagang lain, Rosidin (37), yang mengatakan kenaikan harga tidak akan lebih dari 10 persen tahun ini. Karena Ramadan bertepatan dengan panen nasional.

"Sampai lebaran harga tidak akan jauh berubah dari sekarang , karena persediaan banyak dari daerah," tambahnya.

Sebagai informasi, rata-rata pedagang di Pasar Induk Cipinang mensuplai beras dari sentra produksi beras di Indramayu, Karawang, Subang, Bandung, dan daerah lainnya di Jawa Barat dan Tengah. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya