Menggeser Apple, Facebook Kini Jadi Kesayangan Wall Street

Jejaring sosial Facebook.
Sumber :
  • REUTERS/Dado Ruvic

VIVA.co.id – Apple telah menjadi kesayangan investor di pasar modal Amerika Serikat (AS), Wall Street, sejak lama. Namun beberapa bulan terakhir posisi Apple digeser oleh Facebook.

IHSG Dibuka Melemah, Terseret Keoknya Wall Street dan Bursa di Kawasan

Dilansir CNBC, Kamis 26 Mei 2016, para manajer investasi telah mengucurkan dananya US$3 miliar pada saham Facebook selama tiga bulan pertama tahun ini. Nilai investasi yang cukup besar itu menjadikan perusahaan jaringan media sosial itu berada di posisi puncak daftar pembelian di antara saham-saham perusahaan lain di Wall Street.

Sementara Apple mengalami hal sebaliknya. Pada kuartal pertama 2016 para manajer investasi menjual saham Apple lebih dari US$5 miliar.

Bursa Wall Street Bergejolak Dapat Kabar Trump Positif COVID-19

Sepanjang 2016 ini, harga saham Facebook naik lebih dari 12 persen. Bahkan dalam 12 bulan terakhir perusahaan Mark Zuckerberg itu sudah menanjak 45 persen.

Sedangkan saham Apple malah anjlok tujuh persen sepanjang 2016 ini. Total dalam 12 bulan terakhir sudah merosot 26 persen.

Dulu Mesin Uang, Begini Kondisi ExxonMobil Sekarang

Saham Facebook mencetak harga tertinggi sepanjang masa di awal bulan ini, dan menjadi saham dengan kinerja terbaik di bursa Nasdaq tahun ini. Sebaliknya Apple menjadi perusahaan dengan kinerja terburuk dan menyentuh harga terendah dalam 52 minggu di Mei ini.   

Selain Facebook yang menduduki posisi top pembelian untuk perusahaan teknologi adalah induk perusahaan Google, Alphabet. Sementara daftar top penjualan, selain Apple, ada PepsiCo, Amazon, dan Priceline.

Wall Street New York

Rusuh di Gedung Kongres AS, Bursa Wall Street Malah Cetak Rekor Baru

Investor Wall Street tak terpengaruh aksi para pendukung Presiden Donald Trump di depan Gedung Kongres AS yang berujung rusuh.

img_title
VIVA.co.id
7 Januari 2021