Alasan Podomoro Ekspansi Bisnis ke Batam

Pantai di Batam.
Sumber :
  • U-Report

VIVA.co.id – PT Agung Podomoro Land Tbk memanfaatkan potensi wilayah Batam yang strategis untuk mengembangkan bisnis hunian bertema Orchard Park Batam. Hunian modern dengan konsep berbeda ditawarkan mulai harga Rp1,2-2,4 miliar per unit.

Melantai di Bursa New York, PropertyGuru Raup Dana Segar US$254 Juta

Assistant Vice President Strategic Marketing Residential Agung Podomoro, Agung Wirajaya, menuturkan alasan perseroan melirik Batam sebagai salah satu wilayah yang disasar.

Hal itu lantaran Batam merupakan pulau yang hanya berjarak 25 kilometer (km) dari Singapura, dan kini berkembang menjadi kota metropolitan baru.

Menerawang Efektivitas Perpanjangan Insentif PPN DTP Sektor Perumahan

Bahkan, perseroan melihat kota di Kepulauan Riau ini kini disiapkan menjadi pintu gerbang Indonesia dari dan menuju Singapura dan Malaysia. 

Sebab, banyak warga asing yang bekerja di Singapura dan Malaysia lebih memilih untuk tinggal di Batam, lantaran jarak yang dekat dengan kantor mereka. Dengan akses jalur laut, mereka tidak perlu merasakan kemacetan seperti tinggal di Singapura.

Dijual hingga Rp15 Miliaran, 486 Unit di Cluster Ini Laku dalam 2 Hari

"Batam menjadi incaran bagi developer properti nasional untuk untuk mengembangkan kawasan hunian dan investasi properti," kata Agung di Marketing Gallery Orchard Park Batam, Batam, Jumat, 24 Juni 2016.

Agung mengatakan, segmen hunian menengah atas akan menjadi salah satu sub-sektor properti yang berpotensi menikmati dampak positif pemberlakuan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). 

Sebab, pekerja asing yang tinggal di Batam juga akan mendorong meningkatnya kebutuhan tempat tinggal yang berstandar internasional, dan sesuai dengan tingkat ekonomi dan kualitas hidup ekspatriat. 

"Batam tentunya siap menerima dampak positif luar biasa dari MEA ini," kata Agung.

Tak hanya itu, kata Agung, alasan perseroan melirik Batam juga didukung dari pertumbuhan ekonomi Batam yang selalu di atas pertumbuhan ekonomi nasional. 

Oleh sebab itu, Agung Podomoro menganggap wilayah ini sangat potensial untuk dikembangkan sebuah hunian.

"Economy growth Batam selalu di atas growth ekonomi nasional. Itu kenapa Agung Podomoro masuk di Batam. Batam juga sebagai newfrontier untuk mengantarkan Indonesia ke dunia internasional untuk menyaingi Singapura," tuturnya. (ase)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya