Ratusan Produk UKM Siap Diekspor

Ilustrasi furnitur
Sumber :
  • VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar

VIVA.co.id – Menteri Koperasi dan UKM, Puspayoga, melepas ekspor sejumlah produk mitra usaha kecil menengah (UKM) Lembaga Layanan pemasaran Koperasi (LLP-KUKM) ke sejumlah negara, di antaranya Senegal, Korea Selatan dan China.

Neraca Perdagangan Januari Surplus, BI: Positif Topang Ketahanan Eksternal Ekonomi RI

Pelepasan produk ekspor mitra LLP-KUKM itu dilakukan dengan prosesi pemecahan kendi oleh Menkop Puspayoga di depan truk kontainer yang mengangkut produk ekspor, di Gedung Smesco Jakarta, Kamis 30 Juni 2016.

“Ekspor produk mitra LLP KUKM menunjukkan UKM masih tangguh di tengah pelemahan global, dan semangat ekspor ini khususnya di kalangan UKM harus terus digelorakan,” kata Puspayoga.

Neraca Perdagangan RI Surplus, BI: Topang Ketahanan Eksternal Ekonomi Indonesia

Hal ini sejalan dengan dukungan pemerintah di mana sudah disediakan Kredit Usaha Rakyat Beroritentasi Ekspor (KUR BE) bagi para UKM yang akan merambah pasar manca negara. “Saya pesan pada LLP KUKM untuk mensosialisasikan KUR BE ini kepada mitra-mintranya,” ujar Puspayoga.

Menurutnya, skema pembiayaan KUR BE ini memang diorientasikan kepada eksportir guna menggenjot devisa. Dengan plafon mulai dari Rp5 miliar sampai Rp50 miiliar, skema ini memang ditujukan pada UKM yang sudah naik kelas dan  butuh perluasan tujuan ekspor.

Neraca Perdagangan Oktober Surplus, BI: Topang Ketahanan Eksternal Ekonomi

Direktur LLP KUKM Ahmad Zabadi menjelaskan, pelepasan ekspor ini tercatat kedua kalinya bagi mitra LLP KUKM, setelah sebelumnya pada awal Juni lalu.

“Sudah jadi tugas LLP KUKM untuk memfasilitasi produk-produk UKM ini agar bisa ekspor, menghubungkan dengan buyers maupun pameran promosi ke luar negeri.  Pelepasan produk ini menunjukkan upaya upaya itu sudah mulai membuahkan hasil,” kata Ahmad.

Kali ini produk yang diekspor adalah produk furniture bambu  sebanyak satu kontainer 40 feet dari mitra UKM Shaniqua Bamboo, Rangkas Bitung ke Senegal senilai Rp325 juta.

Bersamaaan dengan itu juga diekspor produk keripik buah dari mitra UKM Arjuna 999 Batu Malang sebanyak satu kontainer 20 feet ke Korea Selatan senilai Rp186 juta.  Lalu, produk kopi Arabika dari UKM JPW Coffee Sumatra Utara, sebanyak satu kontainer 20 feet/ satu ton senilai Rp150 juta kepada buyer di China.

“Semua keberhasilan ekspor ini merupakan hasil kunjungan para delegasi luar negeri ke rumah Smesco beberapa waktu lalu. Selain itu kami juga aktif mengajak mitra LLP KUKM untuk melakukan promosi pameran ke luar negeri,” tutur Ahmad.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya