VIVA.co.id – Direktur Utama PT Pertamina, Dwi Soetjipto mengatakan, pihaknya meminta tim satuan tugas, untuk memberikan jalur khusus dalam proses suplai bahan bakar minyak (BBM).
Pasalnya, arus mudik yang padat membuat kebutuhan akan BBM ikut meningkat. Untuk itu, pihaknya meminta Kepolisian yang bertugas untuk mengamankan jalur khusus, yakni ruas jalan di sebelah kiri.
"Kita harapkan paling kiri itu bisa dikosongin. Kalau darurat untuk suplai BBM. Nanti kan jalur kiri enggak boleh diisi karena macet, ya mau enggak mau digunakan. Nanti diharapkan bisa dipakai (suplai BBM)," ujarnya di Kompleks Widya Chandra, Jakarta, Kamis, 7 Juli 2016.
Pihak Pertamina menyatakan telah mengantisipasi ketersediaan BBM semasa arus mudik dengan berbagai cara. Namun ketepatan waktu dalam mensuplai menjadi kendala karena kemacetan panjang di jalur mudik.
Selain itu permintaan BBM naik mencapai 200 persen selama mudik Lebaran tahun ini. Hal ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.
"Ya kemarin kita enggak bisa mensuplai karena macet itu enggak bisa lewat. Meski dikawal sama polisi untuk menembus kemacetan, tapi enggak tertolong, karena permintaan itu naik 200 persen," katanya beralasan.
(mus)
Pertamina Jamin Stok BBM saat Lebaran 2024 Cukup, Tak Perlu Panic Buying
Pertamina jamin stok stok BBM lebaran aman dengan cadangan mencapai 30 hari. Masyarakat diimbau tidak perlu Panic Buying.
