Empat Cara Agar Bisa Berganti Karier di Usia 30

Ilustrasi Profesional
Sumber :

VIVA.co.id – Alasan utama orang berganti karier adalah kepuasan kerja dan stabilitas finansial. Tidak heran jika ada seorang profesional yang berganti pekerjaan berkali-kali.

Pemuda di Karawang Alami Gangguan Jiwa Diduga Usai Belajar Ilmu Tasawuf

Bahkan, rata-rata orang Amerika Serikat berganti pekerjaan sebanyak tujuh kali selama hidup mereka. Namun, kebanyakan pergantian karier terjadi di usia 20 tahun.

Contohnya seorang yang berpindah karier dari seorang wartawan menjadi analis saham, lebih umum dibanding mereka yang sudah berusia 30  atau lebih. Pergantian karier di usia 30 ke atas lebih berisiko karena seseorang memasuki dunia yang sama sekali jauh dari pengalaman selama ini.

Ramalan Zodiak Rabu 3 Maret 2024, Cancer: Hati-hati dengan Orang Kepercayaan

Meski demikian reward yang diperoleh pasti jauh lebih menarik. Untuk itu, cobalah singkirkan seluruh ketakutan Anda dan beranikan diri untuk melakukan pergantian karier di usia 30 tahun dengan tip berikut ini:

Pergantian keahlian

Heboh Anak Tidak Tahu Ayahnya Seorang Miliarder, Berujung Hal Tak Terduga Ini

Ambil pena dan kertas lalu luangkan beberapa menit untuk mendaftar seluruh keahlian yang Anda miliki. Masukkan juga keahlian seperti saat Anda menjadi relawan guru, mengorganisasi pesta keluarga hingga mengumpulkan dana amal untuk penderita kanker.

Selanjutnya, cobalah cari peluang kerja yang cocok dengan keahlian tersebut. Bisa jadi Anda akan terkejut bahwa sebenarnya, Anda lebih cocok bekerja sebagai event organiser dibandingkan pekerjaan sekarang.

Untuk itu, jangan takut untuk menghadapi pekerjaan baru yang tidak sesuai dengan latar belakang pendidikan dan pengalaman kerja Anda.

Baca juga: Delapan Tip Ini Akan Membantu Kamu Mendapatkan Pekerjaan Impian

Cari pengetahuan baru

Maksud dari pengetahuan baru bukan berarti Anda harus mengeluarkan uang puluhan juta rupiah untuk kembali kuliah. Pendidikan, dalam sekian banyak bentuknya dapat menambal kekuranganmu dalam hal pengalaman.

Pendidikan juga menunjukkan komitmen Anda dalam pekerjaan baru yang akan Anda pilih. Selain kuliah, buku, kursus, lowongan sebagai relawan adalah peluang yang baik untuk mendapatkan pengetahuan dan keahlian baru.

Cari industri yang sedang tumbuh

Sebuah tip bagi Anda yang ingin berganti pekerjaan di usia 30 dengan mencari sektor yang punya prospek bertumbuh di masa depan. Stabilitas adalah faktor yang sangat penting sebab Anda sudah berada di umur yang tak lagi muda.

Contoh sektor yang punya prospek cerah di masa depan adalah personal care, penerjemah, desainer dan teknologi. Sedangkan sektor lain yang dinilai mengalami perlambatan pertumbuhan adalah media massa dan pertambangan.

Baca juga: Empat Dilema yang Paling Sering Dialami Para Pencari Kerja

Gunakan koneksi

Menentukan karier baru yang akan dipilih hanya setengah dari pertarungan. Sisanya adalah bagaimana agar Anda direkrut. Tapi, jika Anda kurang dalam hal pengalaman pada bidang yang baru, bisa sangat sulit untuk mendapatkan posisi sebaik apa pun.

Oleh karenannya, jangan hanya bergantung pada surat lamaran pekerjaan. Cobalah manfaatkan koneksi Anda mulai dari kenalan hingga keluarga dekat.

Siapa tahu mereka adalah orang yang sudah lama bergelut di bidang yang Anda inginkan. Dengan begitu, jalan Anda untuk memasuki karier baru bisa dimudahkan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya