- http://www.jalan-jalan-bali.com
VIVA.co.id – Presiden Joko Widodo memanggil delapan menteri bidang ekonomi ke Istana Kepresidenan siang ini. Ada beberapa hal yang menjadi perhatian Jokowi untuk segera dituntaskan.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengungkapkan, pembahasan dengan Presiden hanya menyangkut perkembangan beberapa proyek infrastruktur, misalnya irigasi. Jokowi ingin lebih mendalami dan medetailkan masalah, yang sudah pernah dibahas sebelumnya.
"Misalnya ya, waduk. Membangun waduk bagus, akan terus dijalankan. Tapi banyak juga waduk yang ada sudah dangkal. Sudah dangkal, mulai melimpah ke mana-mana dia airnya. Biayanya jauh lebih murah kalau itu pendangkalannya didalamkan kembali," jelas Darmin, di Istana Negara, Jakarta, Senin 18 Juli 2016.
Tidak ada pembahasan lain, dalam rapat terbatas tersebut. Darmin membantah bahwa rapat itu juga membahas soal impor pangan.
"Jadi yang dibahas itu soal irigasi, logistik dan distribusi, pembangunan pasar dan sebagainya, dan tentu saja persoalan data," katanya.
Irigasi ini penting, kata Darmin, mengingat akan berpengaruh juga pada produksi pangan dalam negeri. Apalagi menghadapi musim penghujan maupun kemarau.
Sehingga, perlu diatur. Jangan sampai hujan melimpah airnya, tetapi saat kemarau justru kekurangan.
"Padahal untuk menaikkan produksi kita, baik itu padi, jagung, bawang, dan sebagainya itu sangat ditentukan oleh baik tidaknya irigasi," kata Darmin.
