- duitpintar.com
VIVA.co.id – Harga emas acuan dunia pada Jumat tercatat stabil setelah naik lebih dari satu persen pada sesi perdagangan sebelumnya. Ekuitas saham pertambangan emas yang turun dan redanya penguatan dolar Amerika Serikat (AS) masih mendorong penurunan harga secara keseluruhan dalan dua minggu terakhir.
Dilansir dari Reuters, Jumat 22 Juli 2016, harga emas di pasar spot naik 0,1 persen menjadi sebesar US$1.332,56 per ons. Bullion juga tercatat naik 1,2 persen pada Kamis, namun masih turun sekitar 0,4 persen sepanjang minggu ini
Sementara itu, untuk harga emas AS tercatat masih naik 0,1 persen menjadi US$1.332,80 per ons. Sebelumnya, pada Kamis harga emas AS tercatat turun 1,07 persen menjadi sebesar US$1.318,10 per ons.
Emas Domestik
Sementara itu, harga emas di PT Aneka Tambang Tbk (Antam) hari ini bergerak naik. Berdasarkan data Unit Bisnis Antam, untuk pembelian di kantor Pulogadung, emas dibanderol Rp605 ribu per gram, atau naik Rp8.000 dibandingkan harga jual kemarin.
Sedangkan untuk pembelian kembali, atau buyback juga naik. Antam menetapkan harga Rp555 ribu per gram, atau naik dari Kamis 21 Juli 2016.
Berikut ini, harga emas berdasarkan ukuran. Emas lima gram Rp2,88 juta, 10 gram Rp5,71 juta, 25 gram Rp14,2 juta, 50 gram Rp28,35 juta. Kemudian, emas 100 gram dibanderol Rp56,65 juta, 250 gram Rp141,5 juta, dan emas 500 gram dibanderol Rp282,8 juta.
Sementara itu, untuk produk Batik all series ukuran 10 gram dan 20 gram dipatok masing-masing Rp6,16 juta dan Rp11,92 juta. Sedangkan untuk produk edisi Natal, ukuran dua dan lima gram dibanderol Rp1,19 juta dan Rp2,9 juta.
Untuk transaksi pembelian emas langsung di kantor Antam Pulogadung, setiap harinya dibatasi 150 antrean. Hari ini, untuk semua ukuran tersedia.
Harga Emas Hari Ini 24 April 2024: Global dan Antam Kompak Anjlok
Harga emas internasional maupun produk Antam melemah pada perdagangan Rabu, 24 April 2024. Itu terjadi karena kekhawatiran akan eskalasi konflik Timur Tengah kian mereda.
