- VIVA.co.id/Muhamad Solihin
VIVA.co.id – Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia hari ini, Selasa 26 Juli 2016, diperkirakan akan melanjutkan penguatan setelah naik 23 poin atau 0,45 persen ke posisi 5.220 pada penutupan perdagangan kemarin.
Analis dari Asjaya Indosurya Securities, William Surya Wijaya, menyampaikan IHSG bergerak cukup kuat dalam mempertahankan pola kenaikan jangka pendeknya.
"Arus modal masuk atau capital inflow yang yang masih terlihat walau cukup minim pada awal pekan, menunjukkan bahwa potensi kenaikan masih cukup besar untuk IHSG," kata dia di Jakarta, Selasa, 26 Juli 2016.
William melanjutkan, IHSG hari ini akan siap bergerak ke target batas atas atau resistance ke level 5.288, selama target batas bawah atau support terlihat kuat terjaga di level 5.174
"Rilis laporan kinerja emiten juga akan mewarnai pola gerak IHSG," kata dia.
Dengan penguatan lanjutan IHSG hari ini, kata William seharusnya investor mengakumulasi beli saham-saham diantaranya PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), PT Wijaya Karya Tbk (WIKA), PT PP London Sumatera Indonesia Tbk (LSIP), PT Tower Bersama Infrastruktur Tbk (TBIG), PT Semen Indonesia Tbk (SMGR), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI), dan PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS).
(ren)