Rapat Bersama Komisi XI, Menkeu Terima Surat Cinta

Menteri Keuangan Sri Mulyani.
Sumber :
  • ANTARA/Widodo S. Jusuf

VIVA.co.id – Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati, bersama Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat kembali melanjutkan agenda rapat kerja membahas mengenai langkah pemerintah yang memangkas pos belanja kas keuangan negara, serta kemajuan pelaksanaan program pengampunan pajak, atau tax amnesty.

Hari Perempuan Internasional, Sri Mulyani Bicara Pemimpin Wanita

Rapat yang dijadwalkan pukul 10.00 WIB, molor satu jam dan baru dimulai pada pukul 11.00 WIB. Berdasarkan pantauan VIVA.co.id di lokasi, selain Menkeu, hadir Direktur Jenderal Anggaran Askolani, Kepala Badan Kebijakan Fiskal Suahasil Nazara, dan Direktur Jenderal Bea dan Cukai Heru Pambudi.

Kemudian, Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Robert Pakpahan, Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan Boediarso Teguh Widodo, Direktur Jenderal Perbendaharaan Marwanto, dan Direktur Jenderal Kekayaan Negara Sony Loho. Namun, Direktur Jenderal Pajak Ken Dwijugiasteadi belum terlihat di lokasi.

Sri Mulyani Janjikan Insentif ke Perusahaan Peduli Perubahan Iklim

Dalam rapat lanjutan kali ini, Menkeu mendapatkan surat cinta dari Kabupaten Alor, Nusa Tenggara Timur, yang diserahkan langsung oleh Anggota Komisi XI DPR Fraksi Partai Nasional Demokrat, Johnny G. Plate. Isi surat itu, merupakan proposal hasil aspirasi masyarakat Alor.

“Bentuknya ini proposal di wilayah Greenfield, Kabupaten Ngalor. Ini saya serahkan kepada ibu menteri,” ujar Plate di gedung parlemen Jakarta, Rabu 31 Agustus 2016.

Sri Mulyani: Industri Otomotif Kunci Pemulihan Ekonomi

Bahkan, Plate mengakui, mantan direktur pelaksana Bank Dunia itu telah menjadi idola oleh masyarakat Nusa Tenggara Timur. Plate pun mencontohkan sedikit percakapannya dengan sejumlah masyarakat tentang Sri di Indonesia bagian timur tersebut.

“Banyak yang bilang ibu cantik. Saya bilang, dia tidak hanya cantik, tetapi juga pintar,” ungkap dia. (asp)

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.

Sri Mulyani: Perempuan Harus Buktikan Layak Jadi Pemimpin

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan, perempuan Indonesia harus terus meningkatkan kompetensi dan kualitas diri, terutama mengenai peran kepemimpinan.

img_title
VIVA.co.id
8 Maret 2022