Menteri BUMN Kaji Perombakan Manajemen Pertamina

Ilustrasi SPBU pasti pas.
Sumber :
  • Arie Dwi Budiawati/VIVA.co.id

VIVA.co.id – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno mengaku tengah mengkaji adanya usulan jajaran komisaris PT Pertamina terkait dengan perombakan struktural manajemen perusahaan pelat merah sektor energi itu.

Jadi Top 5 Perusahaan TIC di Asia Pasifik, IDSurvey Tetapkan Visi Top 20 Global

"Kami belum (setujui). Sedang kami kaji karena itu banyak perubahan," kata Rini saat ditemui di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Jakarta, Jumat 2 September 2016.

Usulan tersebut sebelumnya disampaikan oleh Anggota Dewan Komisaris PT Pertamina Suahasil Nazara. Jajaran direksi perusahaan, diakui Suahasil, telah mengusulkan adanya dua jabatan baru dalam tubuh internal BUMN tersebut.

Kementerian Ajak Pegawai BUMN 'Curhat' Demi Jaga Kesehatan Mental

Dua jabatan itu adalah Wakil Direktur Utama PT Pertamina - Hilir dan Energi Baru Terbarukan, dan jabatan Direktur Megaproyek Pengolahan dan Petrokomia. Hal ini pun juga telah dibenarkan oleh eks Menteri Perindustrian tersebut. Menurut Rini, kedua jabatan tersebut memang mutlak diperlukan.

Karena itulah pemerintah selaku pemegang saham terbesar PT Pertamina akan terlebih dahulu mengkaji lebih dalam, siapa yang pantas menempati kedua posisi tersebut. 

Erick Thohir Rombak Jajaran Petinggi Pelindo, Agus Suhartono Masuk Jajaran Komisaris
Deputi Bidang Manajemen Sumber Daya Manusia, Teknologi, dan Informasi Kementerian BUMN Tedi Bharata (kiri) saat menyerahkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham pengangkatan Nawal Nely (kanan) sebagai Komisaris PLN.

Erick Thohir Rombak Komisaris PLN, Nawal Nely Gantikan Tedi Bharata

Erick Thohir Rombak Jajaran Komisaris PLN, Nawal Nely Gantikan Tedi Bharata

img_title
VIVA.co.id
20 Maret 2024