Ditopang Sektor Konsumsi, IHSG Kembali Ditutup Hijau

Ilustrasi papan bursa BEI, IHSG menghijau.
Sumber :

VIVA.co.id – Indeks harga saham gabungan (IHSG) hari ini, Selasa, 6 September 2016, akhirnya ditutup menguat dan kembali naik 0,28 persen, atau 15.14 poin ke level 5.372,09, setelah pertengahan sesi siang tadi sempat berada di zona merah.

Sentimen Positif Global dan Domestik Topang Penguatan IHSG

Pada perdagangan hari ini, IHSG bergerak pada kisaran 5.342,56 - 5.356,95.

Sedangkan di pasar valuta asing, nilai tukar rupiah menguat 29 poin (0,22 persen) ke Rp13.127 per dolar Amerika Serikat, setelah bergerak di kisaran Rp13.106-Rp13.188.

IHSG Potensi Menguat Awal Pekan, Ini Analisanya

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, tercatat sepanjang perdagangan, investor membukukan transaksi sebesar Rp7,82 triliun dengan volume 6,18 miliar lembar saham. Di pasar reguler, investor asing membukukan transaksi beli bersih (net buy) Rp280,3 miliar.

Sebanyak 128 saham naik, 184 saham turun, dan 86 saham tidak bergerak. Sementara itu, semua sektoral hari ini menguat. Penguatan terbesar dialami oleh sektor konsumsi yang menguat sebesar 0,69 persen.

Frekuensi Perdagangan BEI Sepanjang 2019 Capai 469 Ribu Kali Per Hari

Dari Asia, mayoritas indeks saham bergerak menguat. Kondisi itu ditunjukkan oleh indeks Nikkei 225 di Jepang, yang naik sebesar 0,26 persen, indeks Kospi di Korea Selatan, menguat sebesar 0,31 persen, dan indeks Hang Seng di Hong Kong, naik sebesar 0,58 persen.

Mayoritas indeks saham di Eropa, bergerak menguat sejak dibuka tadi siang. Indeks FTSE100 di Inggris, turun 0,18 persen, indeks DAX di Jerman, naik 0,35 persen, dan indeks CAC di Perancis, terangkat 0,23 persen. (asp)

Mahasiswa melintas di depan layar pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta.

Minim Sentimen Penopang, Bursa Saham Diprediksi Melemah

Di awal transaksi, indeks harga saham gabungan atau IHSG memerah.

img_title
VIVA.co.id
27 Januari 2020