Sektor Konsumsi Melemah, Akhir Pekan IHSG Merah 

Ilustrasi.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Muhamad Solihin

VIVA.co.id – Indeks harga saham gabungan (IHSG) tetap parkir di zona merah pada penutupan akhir sesi pekan ini. IHSG ditutup melemah, dengan penurunan sebesar 89,16 poin (1,66 persen) ke level 5.281, setelah bergerak di antara 5.281-5.358.

IHSG Dibuka Merah, Simak Rekomendasi Saham Awal Pekan Ini

Sementara itu, di pasar valuta asing, nilai tukar rupiah melemah 45 poin (0,34 persen) ke Rp13.108 per dolar AS, setelah bergerak di kisaran Rp13.065-Rp13.132.

Berdasarkan data PT Bursa Efek Indonesia, investor tercatat membukukan transaksi sebesar Rp7,7 triliun dengan volume 6,26 miliar lembar saham. Di pasar reguler, investor asing membukukan transaksi jual bersih (net selling) Rp957,2 miliar.

Dolar AS Melemah, IHSG Diprediksi Menguat Terbatas

Sebanyak 74 saham naik, 231 saham turun, dan 81 saham tidak bergerak. Sementara itu, semua sektor mengalami pelemahan. Pelemahan terbesar dialami oleh sektor konsumsi yang melemah sebesar 2,39 persen.

Dari Asia, mayoritas indeks saham bergerak menguat. Kondisi itu ditunjukkan oleh indeks Nikkei225 di Jepang, yang naik sebesar 0,04 persen, indeks Kospi di Korsel, turun sebesar 1,25 persen, dan indeks Hang Seng di Hong Kong, naik sebesar 0,75 persen.

IHSG Dibuka Menghijau, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Sore ini, mayoritas indeks saham di Eropa bergerak melemah sejak dibuka tadi siang. Indeks FTSE100 di Inggris turun 0,25 persen, indeks DAX di Jerman turun 0,14 persen, dan indeks CAC di Perancis turun 0,05 persen. (asp)

Ilustrasi papan saham IHSG.

IHSG Dibuka Melemah, Simak Rekomendasi Saham Akhir Pekan Ini

IHSG memiliki potensi untuk kembali mengalami tekanan karena saham-saham dari sektor pertambangan dan keuangan.

img_title
VIVA.co.id
5 Maret 2021