- Dokumentasi Rolls-Royce
VIVA.co.id – Perusahaan otomotif asal Inggris, Roll-Royce menyatakan, tengah memangkas lebih dari 200 posisi kerja manajemen, sebagai bagian dari restrukturisasi.
Dilansir Reuters, Senin 19 September 2016, CEO Roll-Royce meluncurkan sebuah program menarget penghematan US$195-260 juta per tahun pada 2017.
"Ini adalah bagian dari program transformasi yang sedang berjalan, dirancang untuk menghilangkan biaya dan kerumitan, dengan penyederhanaan struktur dan proses kami," kata juru bicara Rolls-Royce.
Pada Juli, East menyatakan, rencananya itu akan dimulai dan perusahaan akan memotong biaya sekitar 50 juta poundsterling tahun ini.
Sebelum restrukturisasi dimulai, Rolls-Royce memiliki sekitar 2.000 senior manajer. Pada Januari, East mengumumkan, pemangkasan puluhan posisi manajemen senior, dan pada Maret, kembali memangkas 150 posisi. (asp)
Lakukan Efisiensi, Dirut Garuda Bantah Pecat Karyawan Sepihak
Direktur Utama Garuda, Irfan Setiaputra menegaskan meski melakukan efisiensi dengan memangkas karyawan tapi dilakukan dengan undang-undang yang berlaku.
