Dampak Tax Amnesty Periode I ke Properti Masih Landai

Apartemen The Wave (Proyek Bakrieland)
Sumber :
  • www.bakrieland.com

VIVA.co.id – Ketua DPD Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (Apersi) DKI Jakarta, S. Iskandar MS mengatakan, sampai saat ini pihaknya belum melihat adanya dampak langsung dari kebijakan pengampunan pajak, atau tax amnesty periode pertama, terhadap sektor bisnis properti di tanah air. 

Kemenkeu Tegaskan Tidak Akan Ada Program Pengampunan Pajak Lagi

"Sampai saat ini masih reguler aja kelihatannya," kata Iskandar saat dihubungi VIVA.co.id, Senin 10 Oktober 2016.

Menurut dia, jika berdasarkan perkembangan yang terjadi saat ini dari sisi pengusahanya tentu tax amnesty mulai dirasakan, namun dari sisi suplai properti secara fisik tentu belum, karena sekarang masih berlanjut dari program-program yang sebelumnya sudah ada. 

DJP Tegaskan Tax Amnesty Jilid II Ditegaskan Tak Langgar Aturan Pajak

Ketika ditanya mengenai adanya Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 122/2016 yang memperbolehkan pembelian langsung dana dari hasil repatriasi ke sektor properti, Iskandar mengaku yakin jika PMK tersebut bisa memengaruhi peningkatan penjualan di sektor properti.

Namun, karena periode pertama tax amnesty itu juga baru saja berakhir beberapa minggu lalu, dirinya memprediksi jika pasar properti baru akan bergairah kembali di kuartal I 2017 mendatang, sebagai dampak dari kebijakan pengampunan pajak tersebut.

Program PPS Pajak Berakhir, Pengusaha Harapkan Ini ke Ditjen Pajak

"Iya, yakin. Sebab, kalau memang demikian pasti (sektor properti) akan lebih bergairah lagi, karena ada sumber pembiayaan lain. Kalau sekarang belum ada laporannya, apakah sudah berdampak, atau belum terhadap penjualan properti," ujarnya. (asp)

Mahfud MD Debat Cawapres Pemilu 2024

Pertanyakan Program Tax Amnesty, Mahfud MD: Enggak Jelas Hasilnya!

Calon Wakil Presiden nomor urut 3, Mahfud MD, mempertanyakan soal kejelasan program Tax Amnesty yang sempat diusung pemerintah.

img_title
VIVA.co.id
22 Desember 2023