- VIVA.co.id/Muhamad Solihin
VIVA.co.id – Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia hari ini, Rabu, 12 Oktober 2016, diharapkan dapat melanjutkan penguatan setelah naik 0,39 persen atau 21,17 poin ke level 5.382 pada penutupan perdagangan kemarin.
"Hari ini IHSG berpotensi menguat," kata analis dari Asjaya Indosurya Securities, William Surya Wijaya, di Jakarta, Rabu 12 Oktober 2016.
William mengatakan, pelaku pasar cenderung menunggu rilis kinerja emiten kuartal ketiga tahun ini yang dapat mendongkrak IHSG di tengah fase konsolidasi.
"Rilis kinerja emiten kuartal III akan memberikan pengaruh terhadap pola gerak IHSG dalam beberapa waktu mendatang ditambah fluktuasi harga komoditas," ujarnya.
Pihaknya memperkirakan, IHSG hari ini menguji batas bawah atau support di 5.336, sementara target batas atas atau resistance saat ini berada pada level 5.488 yang perlu digapai untuk memperkuat pola kenaikan IHSG.
Namun, kata William, jika terjadi koreksi wajar dapat menjadi momen yang tepat untuk melakukan akumulasi pembelian.
Menurut dia, saham-saham pilihan yang bisa menjadi rekomendasi antara lain, PT Jasa Marga Tbk (JSMR), PT Gas Negara Tbk (PGAS), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), PT Telekomunikasi Indonesia (TLKM), PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), PT XL Axiata Tbk (EXCL), dan PT HM Sampoerna Tbk (HMSP).
(ren)