Jual Bakso Hitam, Mantan Pemakai Narkoba Ini Jadi Jutawan

Bakso Hitam dari Surabaya
Sumber :

VIVA.co.id – Menjadi sukses bisa dilakukan oleh siapa saja. Termasuk mereka yang pernah terjerat oleh dunia hitam, seperti narkoba. Hal itu pulalah yang terjadi pada Sigit Prihanto, warga Kembang Kuning Kramat II, Surabaya. 

LPEI Buka Pasar Produk Mamin RI ke Singapura dan Malaysia

Sigit, yang sebelumnya pernah terjerumus ke dunia gelap narkoba, kini menjadi seorang pengusaha kuliner yang cukup sukses di Surabaya. Pria 37 tahun ini sukses dengan usaha kulinernya berupa bakso hitam. 

Sigit menceritakan, awal mula dia membuka usaha itu untuk lepas dari jeratan narkoba.

Kembangkan Bisnis Petani, Pria Ini Ubah Kopi Jadi Karya Seni

"Waktu itu saya pergi ke Sulawesi pada 1998 dan meninggalkan keluarga selama 10 tahun. Lalu pinjam uang ke teman untuk buka usaha martabak," kata Sigit kepada VIVA.co.id di Surabaya, Minggu, 23 Oktober 2016.

Namun, selain dipinjami uang, Sigit rupanya juga diajari oleh temannya untuk membuat bakso. Setelah mahir membuat bakso, Sigit pun mulai coba-coba berdagang bakso di Sulawesi.

GAPMMI Tegaskan Heboh Bahaya BPA Galon Guna Ulang Itu Hoax

"Hasilnya ternyata sukses hingga akhirnya saya ingin berdagang bakso ke Malaysia pada tahun 2008,"ujar Sigit.

Sigit berangkat ke Malaysia, karena ingin terus mencoba peruntungannya. Namun, saat berada di Malaysia, bakso yang dijual oleh Sigit bukanlah terbuat dari daging sapi, melainkan dari daging  kijang. Sebab, harga daging kijang lebih murah dibandingkan harga daging sapi.

Setelah merantau di Malaysia, Sigit pun memutuskan untuk kembali ke Surabaya pada tahun 2010. Sebab, dia tidak kuat menahan rindu untuk berpisah dengan orang tuanya terlalu lama.

Ketika kembali ke Surabaya, Sigit kembali berjualan bakso. Namun, untuk membuat nilai lebih, dan daya tarik pada baksonya, Sigit pun memodifikasinya dengan memberikan sentuhan warna hitam.

"Biar jadi hitam itu saya tambahkan bahan arang bambu Jepang atau active charcoal, yang cara masaknya dilakukan dengan pengasapan,”kata Sigit.

Selain membuat rasanya lebih enak, ternyata bakso hitam juga memiliki khasiat terhadap kesehatan. Salah satunya adalah untuk menetralisir racun yang ada di pencernaan.

Sedangkan, terkait dengan respons masyarakat, Sigit menganggap bakso hitamya sangat diterima. Buktinya, dia bisa meraup Rp12 juta setiap bulan.

"Berarti dalam satu hari saya mendapatkan keuntungan sebesar Rp400 ribu," ujar Sigit.

Tidak hanya itu, pelanggan bakso hitam milik Sigit juga ada yang berasal dari kota lain. Di antaranya Batu dan Salatiga.

"Karena selain menjual di salah satu kampus, saya juga menjualnya via online, makanya banyak yang pesan," ujar kata SIgit.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya