Pertamina Jamin Stok BBM Aman Saat Awak Mobil Mogok

Ilustrasi Mobil Tangki BBM Pertamina.
Sumber :

VIVA.co.id – PT Pertamina Patra Niaga, anak usaha Pertamina mengambil langkah antisipatif terhadap ancaman mogok kerja awak mobil tangki (AMT) di Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Plumpang pada 1 November 2016 mendatang. 

Jumlah Dokter Mogok Kerja di Korea Selatan Capai Hampir 9 Ribu

Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga Arsono menyebutkan, antisipasi yang dilakukan adalah menyiapkan AMT cadangan sebagaimana prosedur dalam penanganan AMT, termasuk menggunakan tenaga bantuan dari TNI Divisi Perbekalan dan Angkutan.  

"Kami juga melakukan koordinasi dengan Polri untuk pengamanan atas kemungkinan terjadinya tindakan anarkis oleh pengunjuk rasa. Kami jamin stok akan aman, masyarakat tidak perlu khawatir," ujar Arsono saat dihubungi VIVA.co.id, Selasa 25 Oktober 2016. 

Sering Dikatain Miskin Oleh Lurah, Petugas PPSU Ancol Gelar Aksi Mogok Kerja

Hal lain adalah antisipasi alih supply dan meningkatkan pasokan BBM ke Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) sejak H-7 sampai dengan H+7.

"Juga, membentuk tim satuan tugas untuk melakukan pengawasan dan koordinasi terpadu untuk mencegah hal-hal yang merugikan, serta berupaya menjamin kelancaran distribusi BBM ke seluruh SPBU selama masa ancaman mogok kerja AMT," tutur dia. 

Penjaga dan Staf Mogok Kerja, Menara Eiffel Tutup Hingga Waktu yang Belum Ditentukan

Seperti diberitakan, ribuan sopir pengangkut bahan bakar minyak milik PT Pertamina menyerukan ancaman mogok.  Aksi ini sebagai protes ketidakpuasan atas status mereka di perusahaan dan mekanisme upah yang tidak transparan.

Koordinator Divisi Advokasi Federasi Buruh Transportasi Indonesia (FBTPI), Gallyta Noer Bawoel mengatakan, ancaman mogok kerja itu juga didasari oleh temuan pelanggaran oleh Dinas Tenaga Kerja yang dilakukan oleh Pertamina Patra Niaga. (asp)

Para dokter muda mogok kerja di Korea Selatan

Ancaman Terakhir Pemerintah Korea Selatan pada Dokter yang Mogok Kerja

Pemerintah Korea Selatan mengajukan permohonan terakhir kepada para dokter yang mogok kerja pada hari Kamis waktu Korea Selatan untuk mengakhiri pemogokan massal mereka.

img_title
VIVA.co.id
1 Maret 2024