Industri Properti Bisa Terimbas Demo 4 November

Ilustrasi properti.
Sumber :
  • Forbes

VIVA.co.id – Rencana demonstrasi besar-besaran atas kasus dugaan penistaan agama oleh Gubernur DKI, Basuki Tjahaja Purnama, alias Ahok pada 4 November 2016, dikhawatirkan akan mengganggu perekonomian nasional.

Melantai di Bursa New York, PropertyGuru Raup Dana Segar US$254 Juta

Pengamat properti dari Indonesia Property Watch, Ali Tranghanda mengaku khawatir, jika terjadi kerusuhan akan berdampak pada industri properti di Tanah Air.

"Saya harap, mudah-mudahan tidak akan (rusuh) seperti itu. Karena, kalau sampai rusuh, tidak hanya sektor properti yang terkena imbas, tetapi ekonomi juga pasti akan terganggu," kata Ali, saat dihubungi VIVA.co.id, Rabu 2 November 2016.

Apartemen Antasari 45 Mangkrak, Begini Penjelasan Lengkap PDS

Ali mengakui, para pelaku industri properti pasti akan kecewa jika kondisi politik dan ekonomi ibu kota menjadi tidak stabil akibat adanya konflik semacam itu. Bahkan, tanpa adanya aksi demonstrasi pun, pasar properti saat ini sedang lemah sebagai dampak dari pelaksanaan Pilkada.

Ia menyatakan, tidak menutup kemungkinan para konsumen akan memilih properti di luar Jakarta, jika kondisi di ibu kota menjadi rentan dan tidak stabil akibat aksi-aksi demo yang berpotensi memicu kerusuhan.

23 Ribu Pohon Ditebang, Petani Coklat Gugat Sentul City Rp3,8 Miliar

"Pasar properti pasti tertahan sampai berakhirnya Pilkada. Hal itu, karena para investor menahan pembelian," kata Ali. (asp)

Pengusaha properti Truong My Lan ditangkap korupsi Rp 191 triliun

Wow! Crazy Rich Vietnam Divonis Mati Gegara Korupsi 200 Triliun

Sosok Truong My Lan, merupakan salah satu figur terkemuka dalam dunia bisnis Vietnam yang namanya sudah tak asing lagi. Ia juga dikenal karena kepemimpinan yang visioner.

img_title
VIVA.co.id
12 April 2024