Aksi Demo Damai, IHSG dan Rupiah Kompak Naik

Ilustrasi papan bursa BEI, IHSG menghijau.
Sumber :

VIVA.co.id – Aksi damai demo hari ini, Jumat 4 November 2016, tidak mengganggu kinerja pasar saham. Indeks harga saham gabungan ditutup menguat hari ini, dengan naik sebesar 33,15 poin, atau 0,62 persen ke level 5.362, setelah bergerak di antara 5.303-5.362.

IHSG Masih Berpeluang Menguat, Simak Saham-saham Pilihan Hari Ini

Sementara itu, di pasar valuta asing, nilai tukar rupiah ditutup menguat ke Rp13.068 per dolar Amerika Serikat, atau naik tujuh poin (0,05 persen), setelah bergerak di kisaran Rp13.058-Rp13.115.

RTI Infokom mencatat, investor membukukan transaksi sebesar Rp6,05 triliun, dengan volume 7,77 miliar lembar saham. Di pasar reguler, investor asing membukukan transaksi jual bersih Rp966,4 miliar.

Perangnya di Ukraina Kok Pasar Modal RI Negatif, Ini Sebabnya

Sebanyak 182 saham naik, 103 saham turun, dan 101 saham tidak bergerak. Sementara itu, semua sektor mengalami penguatan. Penguatan terbesar dialami oleh sektor pertambangan yang menguat sebesar 2,34 persen.

Analis Investa Saran Mandiri Hans Kwee mengakui, pelaku pasar saham memang terlihat sedikit panik, tetapi indeks kembali stabil dan mulai menguat.

Perusahaan Teknologi Diproyeksi Makin Mendominasi Ekonomi RI

"Cuma panik sesaat, melepas posisinya, kemudian setelah stabil masuk lagi. Pagi tadi kan, mulai membaik tadi juga sempat," ujarnya.

Dari Asia, mayoritas indeks saham bergerak melemah. Kondisi itu ditunjukkan oleh indeks Nikkei 225 Jepang, yang turun sebesar 1,34 persen. Indeks Kospi di Korea Selatan, turun sebesar 0,09 persen, dan indeks Hang Seng Hong Kong turun sebesar 0,18 persen.

Sore ini, mayoritas indeks saham di Eropa, juga bergerak melemah, sejak dibuka tadi siang. Indeks FTSE100 di Inggris turun 1,21 persen, indeks DAX Jerman turun 0,78 persen, dan indeks CAC di Prancis turun 0,69 persen. (asp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya