Kritisi Kebijakan Trump, Sebagian Bursa Asia Melemah 

Bursa Jepang.
Sumber :
  • CNBC

VIVA.co.id – Pasar saham Asia pada Jumat, 11 November 2016, sebagian dibuka melemah setelah para pelaku pasar mulai melihat dampak ekonomi dari kemenangan Donald Trump yang mengejutkan pada pemilihan presiden Amerika Serikat. 

Sepekan Perdagangan Saham, Kapitalisasi Pasar Naik dan IHSG Menguat

Dilansir dari laman Reuters, pada hari ini, mencatat Indeks Kospi Korea Selatan dibuka melemah 0,79 persen atau turun 15,73 poin menjadi di level 1.986,87. Kemudian, Indeks Hang Seng di buka melemah 0,95 persen atau 216,6 poin ke level 22.622,4.

Sedangkan untuk Indeks Nikkei 225 dibuka naik 1,14 persen atau 197,03 poin menjadi di level 17.541,45. Kenaikan tersebut didorong oleh pelemahan yen terhadap Dolar AS. Lalu, Indeks acuan Australia ASX 200 dibuka menguat yaitu sebesar 0,1 persen

Sepekan Perdagangan, Kapitalisasi Pasar Bursa dan IHSG Naik

Direktur Eksekutif Pasar Keuangan Strandard Chartered Bank, Koichi Yoshikawa, mengatakan fokus pasar saat ini telah bergeser ke kebijakan Trump setelah risiko awal telah berakhir. Pasar masih berpikir kebijakan yang akan dilakukan menggunakan cara lama.

Menurut dia, dengan fokus pasar tersebut maka sebenarnya jelas terlihat mengapa Indeks Dow meningkat dan Nasdaq pada hari ini alami pelemahan. (ase)

45 ETF Tercatat di Bursa Efek Indonesia, Terbanyak di ASEAN
Gedung IDX, Indonesia Stock Exchange (Bursa Efek Indonesia)

Sepekan, Rata-rata Nilai Transaksi Harian di BEI Melonjak 20 Persen

Namun, IHSG pada periode 3-7 Agustus 2020 itu ditutup melemah.

img_title
VIVA.co.id
9 Agustus 2020