Indosat Ooredoo Bukukan Laba Bersih Rp845 Miliar

Indosat Ooredoo
Sumber :
  • VIVA.co.id/Agus Tri Haryanto

VIVA.co.id – Indosat Ooredoo telah memasuki usia barunya di angka 49 tahun. Dalam laporannya, Indosat mengklaim telah mengalami pertumbuhan tahunan double digit bisnis seluler atau 11,9 persen selama sembilan bulan pada tahun 2016. Indosat pun mengalami pertumbuhan pendapatan dengan membukukan laba bersih sebesar Rp845,4 miliar.

Akankah Terjadi Merger Lagi antar Operator Seluler di Indonesia?

Jumlah pelanggan Indosat yang saat ini berjumlah 81,6 juta. Dibandingkan dengan kuartal ketiga di 2015, peningkatan jumlah pelanggan mencapai 12,6 juta. Peningkatan ini berkat produk dan layanan digital seperti data, telepon, SMS, serta VAS.

Adapun penambahan pelanggan utamanya berasal pengguna data yang mendorong pertumbuhan trafik data sebesar 114,2 persen dan pertumbuhan pendapatan data sebesar 52,5 persen dibanding kuartal ketiga tahun 2015.

Dua Komisaris Indosat Kompak Mengundurkan Diri, Ada Apa?

"Pada masa yang akan datang, kami tetap menargetkan Indosat Ooredoo sebagai nomor satu dalam pendapatan digital, nomor satu dalam pengalaman digital, dan brand digital pilihan pelanggan nomor satu di Indonesia," ujar President Director & CEO Indosat Ooredoo Alexander Rusli dalam siaran persnya, Senin, 21 November 2016.

Dalam kurang setahun, Indosat telah menggandakan jumlah gerai, meningkatkan layanan pelanggan, mengubah tampilan, lingkungan, dan budaya kerja karyawan hingga peluncuran produk dan layanan digital seperti Paket IM3 Freedom Combo, Paket Stream On Flix dan Spotify, serta layanan Dompetku.

Alasan Telkomsel Belum juga Rilis eSIM

"Seperti janji kami tahun lalu, Indosat akan menghadirkan layanan digital yang lebih mudah diakses, simpel, dan terjangkau untuk semua pihak. Dan, tepat satu tahun kami bertransformasi untuk menjadi perusahaan telekomunikasi terdepan di Indonesia," tutur Alex.
 

Cawapres terpilih Gibran Rakabuming Raka

Respons Gibran Soal Indosat dan Nvidia Akan Bangun Pusat Pengembangan Kecerdasan Buatan di Solo

Pusat Pengembangan Kecerdasan Buatan Nasional itu akan dibangun dengan nilai investasi Rp3,1 triliun.

img_title
VIVA.co.id
4 April 2024