- VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id – Harga emas internasional mengalami kenaikan pada pembukaan perdagangan hari ini. Terdongkrak meredanya penguatan dolar Amerika Serikat setelah mengalami kenaikan 10 sesi perdagangan berturut-turut.
Dilansir dari Reuters, Selasa, 22 November 2016, harga emas di pasar spot internasional naik 0,3 persen ke level US$1.217,7 per ons. Sementara itu, harga emas berjangka AS naik sekitar 0,7 persen ke level US$1.217,8 per ons.
Emas domestik
Sementara itu, harga emas di PT Aneka Tambang Tbk pada awal pekan ini dibanderol Rp592 ribu per gram, naik Rp2.000 per gram dari perdagangan kemarin. Harga tersebut, untuk pembelian di kantor Pulogadung.
Berdasarkan data Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia, Antam, untuk pembelian kembali, atau buyback hari ini dibanderol Rp523 ribu per gram, naik dari kemarin yang dibanderol Rp519 ribu per gram. Berikut ini, harga emas berdasarkan ukuran.
Emas lima gram Rp2,81 juta, 10 gram Rp5,58 juta, 25 gram Rp13,87 juta, dan 50 gram Rp27,7 juta. Kemudian, emas 100 gram dibanderol Rp55,3 juta, 250 gram Rp138,2 juta, dan emas 500 gram Rp276,3 juta.
Kemudian, untuk produk Batik all series ukuran 10 gram dan 20 gram dipatok masing-masing Rp6,03 juta dan Rp11,66 juta.
Untuk transaksi pembelian emas langsung di kantor Antam Pulogadung, setiap harinya dibatasi 150 antrean. Hari ini, untuk ukuran emas lima gram, 50 gram, dan 250 gram tidak tersedia.
Israel Tembakkan Rudal ke Iran, Harga Emas dan Minyak Mentah Terbang
Israel pagi ini melakukan serangan balasan ke Iran dengan meluncurkan rudal ke bandara Isfahan di Iran tengah. Hal ini pun disebut berdampak terhadap komoditas dunia.
