- ANTARA/Riadi
VIVA.co.id – Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, pihaknya akan menambah frekuensi pelayaran jalur laut Surabaya-Lembar, Nusa Tenggara Barat yang sebelumnya hanya dua sampai tiga kali seminggu menjadi setiap hari.
Budi mengaku, pihaknya akan memberikan subsidi bagi penyelenggara usaha, yakni PT Angkutan Sungai, Danau dan Penyeberangan (ASDP) dan pihak swasta, yang diajak oleh Kemenhub untuk meramaikan jalur Surabaya-Lembar tersebut.
"Minimal ada 200 truk dari Pelabuhan Surabaya ke Lembar. Jika frekuensi kapal bisa tiap hari, maka itu akan menjadi model baik dan bisa diadopsi di tempat lain. ASDP dan swasta bisa enggak lakukan itu?" kata Budi di kawasan Thamrin, Jakarta Pusat, Selasa 22 November 2016.
Menurutnya, tahap awal rute pelayaran Surabaya-Lembar ini akan dimulai pada awal Desember 2016 besok. Kemenhub berjalur ini akan efektif mulai awal Januari 2017 mendatang, dan bisa menjadi percontohan bagi daerah lainnya.
"Desember ASDP lakukan kegiatan, Januari lakukan kegiatan teritegrasi. Insya Allah jalur Surabaya-Lembar akan dilakukan setiap hari, dan bukan hanya dua sampai tiga hari lagi dalam seminggu lagi," ujarnya.