PP Properti Bidik Pembeli Apartemen di Tiga Kota Besar

Ilustrasi Desain proyek PT PP Properti
Sumber :
  • pp-properti.com

VIVA.co.id – Direktur Operasional PT PP Properti Tbk Galih Saksono mengatakan, pihaknya akan meluncurkan lima proyek properti di sejumlah daerah dengan konsep hunian vertikal atau apartemen.

Ratusan Agen Hadir Siap Sukseskan Penjualan Properti yang Ada di Indonesia

"Tahun depan ada lima proyek, di Surabaya dua proyek, Bandung satu, sama Jababeka dan Cikarang. Semuanya berjenis hunian vertikal," kata Galih di Jakarta, Rabu 23 November 2016.

Galih menjelaskan, dua proyek di Surabaya yang luas totalnya mencapai tiga hektare itu terletak di Embong Sawo, yang ditargetkan bagi masyarakat kelas menengah.

Dari Upah Sinetron Sejak Umur 9, Nikita Willy Miliki Bisnis Mentereng

"Di Jatinangor Bandung ada 1,1 hektare, untuk kelas menengah juga. Sedangkan di Jababeka itu proyek yang kedua ada empat tower," ujarnya.

Untuk proyek di Malang, Galih menjelaskan jika proyek yang berada di atas lahan seluas satu hektare tersebut, terdiri dari dua tower dengan total 1.500 unit.

Melantai di Bursa New York, PropertyGuru Raup Dana Segar US$254 Juta

Karena posisinya dekat dengan pusat pendidikan, maka konsepnya pun disesuaikan dengan kebutuhan para siswa dengan tema student apartment.

"Semua kita kembangkan sendiri. Kecuali di Malang dan Jababeka, itu kerja sama dengan pemilik lahan. Di Malang dua tower yang satu kayanya untuk student apartment, karena dekat Universitas Muhammadiyah Malang," ujarnya.

Marketing Sales

Sementara itu, Direktur Utama PT PP Properti Tbk Taufik Hidayat mengatakan, untuk target marketing sales tahun depan pihaknya akan meningkatkan hingga sebesar 20-30 persen dari tahun ini yang nilainya mencapai Rp2,3-Rp2,5 triliun.

Selain itu, laba bersih perseroan juga akan dipatok tumbuh dari target tahun ini, yaitu sebesar Rp365 miliar. "Karena kita lihat pasar menengah yang kita sasar itu laris terus, jadi mengalami peningkatan di penjualan kelas menengah," katanya.

Untuk belanja modal atau capital expenditures (capex) pada 2017, Taufik memastikan jika angkanya akan berada di kisaran Rp1,5-Rp2 triliun. "Untuk bangun mal, hotel juga untuk akuisisi lahan baru, ya totalnya antara Rp1,5 sampai Rp2 triliun," katanya.

Di kesempatan yang sama, Direktur Keuangan PT PP Properti Tbk Indaryanto menambahkan, dana untuk belanja modal tersebut berasal dari setoran modal induk perusahaan sebesar Rp1 triliun, serta rights issue pada triwulan pertama 2017 sebesar Rp500 miliar.

"Sementara, total landbank yang dimiliki oleh perseroan saat ini mencapai 70 hektare, yang tersebar di beberapa titik," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya