Tips Beli Rumah Bersama Pasangan

Ilustrasi pasangan membeli rumah pertama
Sumber :
  • rumahku.com

VIVA.co.id – Memiliki pasangan di usia yang sudah mapan memang mengundang berbagai keinginan, misalnya keinginan untuk cepat menikah, membuat tabungan bersama, dan bahkan ada yang berniat untuk membeli rumah bersama pasangannya. Tidak ada yang salah dengan keinginan tersebut, justru sangat baik jika sudah berpikir ke arah sana.

Ratusan Agen Hadir Siap Sukseskan Penjualan Properti yang Ada di Indonesia

Tapi tentu saja ada beberapa hal yang harus diperhatikan, khususnya saat terjadi masalah dengan hubungan Anda di kemudian hari. Anggaplah suatu saat Anda pisah dengan pasangan karena tidak berjodoh (meski tentu saja hal ini adalah kejadian yang tidak diinginkan), lantas bagaimana nasib investasi Anda? Jika tidak dipikirkan lebih awal, masalah akan kian membesar.

1. Samakan persepsi

Dari Upah Sinetron Sejak Umur 9, Nikita Willy Miliki Bisnis Mentereng

Langkah pertama yang harus diambil adalah menyamakan pemikiran soal rumah yang hendak diambil. Mulai dari model, harga, lokasi, hingga lingkungan yang diinginkan. Jika sudah sejalan, Anda bisa mengumpulkan daftar atau brosur rumah yang sesuai dengan keinginan bersama dan kunjungi lokasi tersebut bersama pasangan.

2. Pembagian bujet

Melantai di Bursa New York, PropertyGuru Raup Dana Segar US$254 Juta

Pembagian bujet juga mesti dipikirkan dari awal, yakni berapa persen pembayaran dari masing-masing individu, misalnya 50:50, 60:40, atau 80:20. Jika sudah dipastikan, lakukan pembayaran secara rata sesuai dengan pembagian bujet tersebut secara konsisten. 

Jika hal itu berjalan dengan baik, di kemudian hari saat terjadi masalah, Anda membagi dua dana yang terkumpul sesuai persentase bujet dan harga jual saat itu (bukan saat membeli).  

3. Membeli kavling

Membeli tanah kavling juga bisa menjadi langkah awal kepemilikan rumah bersama, karena selanjutnya Anda hanya tinggal membangun rumah di tanah tersebut sesuai dengan estimasi waktu yang telah ditetapkan. Saat terjadi hal yang tidak diinginkan, pembagian tanah kavling juga lebih mudah daripada rumah.

4. Beli dua rumah berhimpitan

Terakhir dan yang paling menarik adalah membeli dua buah rumah yang saling berhimpitan. Artinya Anda dan pasangan membeli rumah masing-masing namun lokasinya berdempetan. Jika suatu saat Anda dan pasangan pisah, maka Anda tetap memiliki rumah. 

Entah apakah ditempati atau dijual kembali itu terserah Anda. Positifnya, jika Anda dan pasangan melangkah ke hubungan yang lebih lanjut, kedua rumah tersebut bisa dijadikan satu.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya