Tahun Depan, Target Investasi Berpotensi Dinaikkan

Presiden Jokowi saat Tinjau Perkembangan LRT Jabodetabek
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Widodo S. Jusuf

VIVA.co.id – Presiden Joko Widodo mengungkapkan bahwa target investasi yang dicanangkan pemerintah Indonesia melalui Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) tahun ini dinilai akan terlampaui.

Jokowi Sempat Malu karena Indonesia Belum Jadi Anggota Penuh FATF

"Ada indikasi awal investasi di tahun ini mungkin akan melampaui target. Jadi enggak usah khawatir," kata Jokowi di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta Pusat, Kamis 24 November 2016.

Karena itu, jika memang benar, target investasi tersebut terealisasi, kata Jokowi, tidak menutup kemungkinan, target investasi pada 2017 akan dinaikkan.

Pemerintah Bakal Tambah Saham di Freeport Indonesia Jadi 61 Persen, Begini Penjelasan Tony Wenas

"Kalau benar nanti realisasi investasi tahun ini melampaui target, buat saya gampang, tahun depan akan saya naikkan lagi lebih banyak," kata Jokowi.

Dengan fakta itu, menurut Jokowi, penting semua pihak tetap menjaga optimisme akan pertumbuhan ekonomi Indonesia lebih baik lagi, khususnya di bidang investasi.

Antre Open House Jokowi Sempat Ricuh, Istana Minta Maaf

Sebab, dalam situasi sesulit apa pun, kata mantan gubernur DKI Jakarta itu, pasti ada peluang yang bisa dipakai Indonesia untuk tetap bisa bertahan menghadapi dan melewati masa-masa sulit.

"Jangan kita dikit-dikit membesar-besarkan sesuatu yang menyebabkan pesimistis. Entah pengamat, ekonom, media, enggak boleh. Modal besar yang harus kita miliki sekarang ini adalah optimisme dalam situasi sulit seperti ini," ujar Jokowi.

Diketahui, BKPM menargetkan realisasi investasi 2016 sebesar Rp594,8 triliun atau naik 14,5 persen dari target investasi 2015 yang tercatat Rp519,5 triliun.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya