IHSG Ditutup Positif di Saat Bursa Asia Melemah

Ilustrasi papan bursa BEI, IHSG menghijau.
Sumber :

VIVA.co.id – Indeks harga saham gabungan hari ini berhasil parkir di zona hijau di tengah melemahnya bursa Asia. Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, IHSG naik 22,35 poin atau 0,43 persen ke 5.268 setelah bergerak di antara 5.239-5.280.

Cenderung Fluktuatif, IHSG Berpotensi Menguji Level 5.000

Analis PT Asjaya Indosurya Securities, William Surya Wijaya mengatakan, di tengah gejolak isu global, perekonomian Indonesia masih dapat terkendali sehingga tidak berpengaruh secara signifikan.

"Ini menunjukkan bahwa kondisi ekonomi masih terus bertumbuh dengan baik dan berada dalam tahap wajar," ujarnya di Jakarta, Senin, 5 Desember 2016.

Sepekan Perdagangan, Kapitalisasi Pasar Bursa dan IHSG Naik

Pada perdagangan hari ini, sebanyak 162 saham naik, 138 saham turun, 106 saham tidak bergerak, dan 163 saham tidak ditransaksikan.
 
Hari ini, investor bertransaksi Rp5,67 triliun, terdiri dari transaksi reguler Rp4,52 triliun, negosiasi Rp1,12 triliun, dan tunai Rp17 miliar. Di pasar reguler, investor asing membukukan transaksi jual bersih Rp615,15 miliar.
 
Sebanyak delapan dari total sepuluh indeks sektoral menguat, dipimpin sektor pertambangan yang naik 2,29 persen, dan infrastruktur yang naik 0,95 persen.
 
Dari Asia, mayoritas indeks saham terkoreksi. Indeks Nikkei 225 di Jepang turun 0,82 persen, Kospi di Korea Selatan melemah 0,37 persen, dan Hang Seng di Hong Kong terapresiasi 0,26 persen.
 
Sore ini, mayoritas indeks saham di Eropa justru menguat sejak dibuka tadi siang. Indeks FTSE 100 di Inggris naik 0,68 persen, DAX di Jerman menguat 1,45 persen dan CAC di Perancis terapresiasi 1,09 persen.

Papan elektronik IHSG di Bursa Efek Indonesia (foto ilustrasi)

Berbalik Menguat, IHSG Ditutup Kembali ke Zona Hijau pada Level 5.016

IHSG menguat 2,56 persen hari ini.

img_title
VIVA.co.id
11 September 2020