Banyak Pengusaha Ekonomi Kreatif Belum Manfaatkan Bank

Perajin sepatu dan sandal di Malang, Jawa Timur
Sumber :

VIVA.co.id – Badan Pusat Statistik menyebutkan pengusaha bidang ekonomi kreatif sebagian besar menggunakan modal sendiri dan masih sedikit yang menggunakan modal ventura atau venture capital

Floratama Learning Center, Solusi Jadikan Labuan Bajo Flores Destinasi Super Prioritas

Menurut Kepala BPS Suharyanto yang akrab disapa Kecuk, dari total penduduk bekerja sebanyak 114,82 juta orang, ada sekitar 15,96 juta orang di antaranya yang bekerja di sektor ekonomi kreatif. 

Ada 92,37 persen pengusaha cenderung menggunakan modal sendiri. Kemudian, hanya 6,97 persen pengusaha memanfaatkan pinjaman bank. 

Gibran Ungkap 5 Juta Peluang Lapangan Kerja di Sektor Kelestarian Lingkungan atau ‘Green Jobs’

"Belum banyak pengusaha yang menggunakan jenis modal ventura. Hanya 0,66 persen pengusaha yang telah memanfaatkan jenis permodalan ventura," kata Kecuk dalam peluncuran Data Statistik Ekonomi Kreatif di Swiss-Bellhotel Jakarta, Kamis, 8 Desember 2016.

Masih rendahnya pengetahuan para pengusaha untuk memanfaatkan model permodalan dari perbankan dan modal ventura, ada dampaknya terhadap orientasi pemasaran pengusaha. 

Ganjar Cerita Pemuda Modifikasi Mobil Bernilai Miliaran Urus Dokumen Kendaraan Dipersulit

Hanya ada 8,41 persen pengusaha yang berorientasi pada pasar internasional dan sisanya berorientasi pada pasar domestik. 

Sementara itu, untuk pemasarannya, para pengusaha telah dominan menggunakan elektronik. Ada 64,24 persen menggunakan komputer, 68,83 persen menggunakan internet, serta kepemilikan website sekitar 30,39 persen. 

"Fenomena e-commerce terlihat dengan sebanyak 46,53 persen penjualan dilakukan secara online dan 47,99 persen pembelian dilakukan online," ujarnya. 

Perlu diketahui bahwa BPS mencatat pengusaha yang berjumlah 15,96 juta orang didominasi oleh laki-laki dengan persentase sebanyak 77,40 persen. Sementara itu, untuk persentase pekerja justru didominasi oleh perempuan. 

"Pada 2011-2015, sektor ekonomi kreatif lebih banyak menyerap tenaga kerja perempuan dibanding laki-laki. Share perempuan berada pada kisaran 52 hingga 54 persen, kalau laki-laki kisaran 46 hingga 48 persen," tutur dia.. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya