Ikuti Wall Street, Bursa Asia Menguat 

Bursa saham di Tokyo.
Sumber :
  • REUTERS/Yuya Shino

VIVA.co.id – Bursa Asia dibuka menguat pada awal perdagangan hari ini, Rabu 14 Desember 2016, menyusul bursa Wall Street yang ditutup naik pada perdagangan kemarin. Pasar tengah menanti kebijakan moneter Bank Sentral Amerika Serikat terkait suku bunga acuannya. 

Jokowi Lirik Asia Tengah dan Selatan sebagai Pasar Potensial

Dilansir CNBC, indeks bursa saham Jepang, Nikkei 225 naik 0,15 persen pada awal pembukaan. Sedangkan indeks Australia, ASX 200, naik 0,68 persen dan indeks Korea Selatan, Kospi, menanjak 0,35 persen.

Pasar mengharapkan The Fed akan menaikkan suku bunga acuannya untuk pertama kali pada minggu ini. Sementara optimisme juga dialami Jepang didukung oleh data peningkatan industri manufaktur. 

Geopolitik Korea Utara Bikin Sri Mulyani Galau

The Fed diharapkan akan menaikkan suku bunga acuannya sebesar 25 basis poin. Hal itu mendorong bursa saham AS naik sekitar 0,5-0,9 persen dan indeks Dow Jones mendekati rekor baru ke level 20.000. 

Sementara mata uang dolar AS tidak berubah terhadap sejumlah mata uang utama dunia. Kurs dolar terhadap mata uang Jepang diperdagangkan di 115,1 yen.

Saham-saham di Asia Pasifik Menguat, Terdorong Wall Street
Merlion Park, Singapura.

Ekonominya Negatif 41,2 Persen, Singapura Masuk Resesi

Dua kuartal berturut-turut pada 2020 ekonomi Singapura negatif.

img_title
VIVA.co.id
14 Juli 2020