- VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id – Dalam upaya pengelolaan aset negara, Kementerian Keuangan meresmikan Lembaga Managemen Aset Negara hari ini, Jumat, 23 Desember 2016.
Lembaga ini di bawah pengawasan Direktorat Jendral Kekayaan Negara yang bertujuan mendukung optimalisasi manajemen aset negara, guna meningkatkan manfaat ekonomi dan sosial sekaligus menggali posisi return on aset dan penerimaan negara bukan pajak.
"Dengan adanya mandat baru ini, LMAN mempunyai fungsi tidak hanya sekadar treasurer atau financing provider, tetapi juga sebagai spesial landbank yang tertuang pada Perpres No.102 tahun 2016," kata Direktur Jenderal Kekayaan Negara Sonny Loho di gedung Kemenkeu Jakarta, Jumat, 23 Desember 2016.
Sesuai dengan fungsi ini, LMAN mendapat alokasi pembiayaan investasi pada APBN-P 2016 sebesar Rp16 triliun untuk mendukung pendanaan pengadaan lahan dalam rangka pembangunan infrastruktur khususnya jalan tol.
Selanjutnya, pada APBN 2017 telah dialokasikan dana pembebasan lahan untuk 50 proyek lainnya baik jalan tol, transportasi, maupun bendungan.
"Kemenkeu melalui LMAN akan bekerja secara profesional dan bertanggung jawab dalam melaksanakan mandat ini dan akan terus menjaga kepercayaan masyarakat untuk mengelola APBN yang kredibel demi meningkatkan kemakmuran dan keadilan," tuturnya.
Kemenkeu Catat Aset Tanah PTNBH Senilai Rp161,30 Triliun
Untuk nilai BMN berupa tanah di 12 PTNBH. Jenis aset PTNBH terbagi menjadi dua yang salah satunya tanah.
