Apa Saja Kerja Sama RI dan AS di Bidang Penerbangan

Pesawat Garuda Indonesia
Sumber :
  • ANTARA/M Agung Rajasa

VIVA.co.id – Pemerintah Indonesia dan Amerika Serikat, menjajaki kerja sama dalam pengembangan bisnis penerbangan. 

Kemenhub Tambah Kapal di Rute Panjang-Ciwandan Demi Urai Arus Balik Mudik, Catat Jadwalnya!

Rencana tersebut tertuang dalam pertemuan antara Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dengan Duta Besar Amerika Serikat, Joseph R. Donovan di kantor Kementerian Perhubungan hari ini, Selasa 17 Januari 2016.

Kunjungan Dubes AS tersebut, dalam rangka meningkatkan potensi kerja sama RI dan AS di bidang penerbangan mulai dari pengembangan teknologi, keamanan, keselamatan, hingga pembangunan infrastruktur. 

Sopir Bus Dianjurkan Tak Berkendara Lebih dari 4 Jam saat Antar Pemudik

Budi mengatakan, peringkat penerbangan Indonesia yang mendapat kategori I oleh Federal Aviation Administration (FAA) semakin membuka kesempatan yang begitu luas untuk mengembangkan bisnis penerbangan dan kerja sama dengan otoritas penerbangan AS. 

"Indonesia telah mendapat kategori I dari FAA, dan itu satu kebanggaan. Dengan kerja sama itu, Garuda memiliki kesempatan terbang ke amerika. Karena itu, Garuda bisa terbang ke Jakarta - Los Angeles, atau US airlines bisa ke Bali, atau ke Indonesia," kata Budi dalam konferensi pers, usai membuka aviation working group.

Begini Cara Memilih Angkutan Bus yang Laik Jalan

Tak hanya itu, pihaknya juga membuka kesempatan untuk mendorong proyek-proyek lain di Indonesia yang dapat dikerja samakan dengan AS. "Bahwasanya dunia aviasi Amerika, dengan kegiatan hari ini diharapkan bisa support kegiatan di Indonesia, khususnya terminal 3 Soekarno-Hatta yang sudah selesai," tutur Budi.  

Kedatangan Donovan ke Kantor Kemenhub, juga untuk menjajaki kerja sama Public Privat Partnership (PPP) di sektor teknologi penerbangan dan pengembangan infrastruktur penerbangan di tanah air. 

"Kita juga mendorong kemungkinan PPP project scheme  yang banyak sekali opportunity-nya di Indonesia. Pertemuan ini bisa meningkatkan apa yang sudah ada dan bukan tidak mungkin kita melakukan kegiatan-kegiatan lain," kata dia.. 

Budi mengatakan, Indonesia juga membutuhkan mitra dalam Flight Information Region (FIR) di bidang penerbangan. Dia yaki,n Amerika dengan segudang pengalamannya mampu men-support Indonesia.

Sementara itu, Duta Besar AS, Joseph R Donovan menyatakan dukungannya bagi Pemerintah Indonesia, khususnya bagi Kemenhub untuk meningkatkan kualitas di bidang penerbangan Indonesia. 

"Kami mendukung kemitraan strategis antara AS dengan Indonesia. Kami baru saja bertemu dengan kelompok kerja aviasi yang merupakan agenda penting dari kemitraan strategis antara AS dengan Indonesia,” ujarnya. (asp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya