- VIVA.co.id/Muhamad Solihin
VIVA.co.id – Pergerakan indeks harga saham gabungan masih berada dalam fase konsolidasi. Meski demikian, harapan potensi penguatan masih dapat terjadi.
Analis PT Asjaya Indosurya Securities, William Surya Wijaya mengatakan, laporan kinerja emiten tahunan yang akan diumumkan masih memengaruhi pergerakan IHSG.
"Pergerakan IHSG masih betah berada dalam fase konsolidasi," ujarnya di Jakarta, Rabu, 18 Januari 2017.
Menurutnya, batas bawah atau support bertahan cukup kuat pada level 5.221 sembari menanti pola penguatan lanjutan untuk bisa menembus batas atas atau resistance level 5.351.
"Untuk kembali memperkuat pola tren naik IHSG dalam jangka pendek, faktor lain yang akan memengaruhi pola gerak IHSG diantaranya adalah laporan kinerja emiten secara tahunan," tuturnya.
Saham-saham pilihan sebagai rekomendasi hari ini diantaranya, PT HM Sampoerna Tbk (HMSP), PT Gas Negara Tbk (PGAS), PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), PT Wijaya Karya Tbk (WIKA), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), PT Astra Internasional Tbk (ASII), PT Alam Sutera Realty Tbk (ASRI), dan PT Pakuwon Jati Tbk (PWON).
IHSG Dibuka Melemah, Simak Rekomendasi Saham Akhir Pekan Ini
IHSG memiliki potensi untuk kembali mengalami tekanan karena saham-saham dari sektor pertambangan dan keuangan.
