VIVA.co.id – Indeks harga saham gabungan ditutup menguat tipis, meskipun bursa saham Eropa melemah hari ini. IHSG di Bursa Efek Indonesia tercatat naik empat poin, atau 0,08 persen ke level 5.298, setelah bergerak di antara 5.288-5.309.
Sementara itu, di pasar valas, nilai tukar rupiah terkoreksi 29 poin, atau 0,2 persen ke posisi Rp13.376 per dolar Amerika Serikat, setelah bergerak di kisaran Rp13.347-Rp13.392 per dolar AS.
Analis PT Asjaya Indosurya Securities, William Surya Wijaya mengatakan kenaikan IHSG hari ini terdorong dari mulai masuknya arus modal asing, capital inflow.
"Potensi kenaikan masih terlihat besar, seiring dengan capital inflow yang mulai terjadi, hari ini IHSG menguat," ujarnya di Jakarta, Kamis 19 Januari 2017.
Pada hari ini, sebanyak 148 saham naik, 130 saham turun, 126 saham tidak bergerak, dan 169 saham tidak terjadi transaksi. Investor bertransaksi Rp5,76 triliun, terdiri dari transaksi reguler Rp4,81 triliun, negosiasi Rp948,82miliar, dan tunai Rp10 juta. Di pasar reguler, investor asing membukukan transaksi beli bersih (net buy) Rp128 miliar.
Sebanyak lima dari total 10 indeks sektoral menguat, dipimpin sektor perdagangan yang naik 0,94 persen dan properti dan aneka industri yang naik 0,27 persen.
Dari Asia, mayoritas indeks saham mixed (bervariasi). Indeks Nikkei225 di Jepang naik 0,94 persen, dan Kospi di Korea Selatan menguat 0,11 persen, sedangkan Hang Seng di Hong Kong terkoreksi 0,21 persen.
Sore ini, mayoritas indeks saham di Eropa, melemah sejak dibuka tadi siang. Indeks FTSE100 di Inggris turun 0,44 persen, DAX di Jerman melemah 0,08 persen, dan CAC di Prancis terkoreksi 0,16 persen. (asp)