Menteri Basuki Optimistis Tol Trans Jawa Tersambung di 2018

Pengerjaan jalan tol Trans Jawa di Pilangkenceng, Kabupaten Madiun, Jawa Timur
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Siswowidodo

VIVA.co.id – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono, mengatakan, kementeriannya sudah membebaskan lahan lebih dari 90 persen dari total 661 kilometer total panjang tol trans Jawa. Namun, masih ada sebagian ruas yang terkendala pembebasan lahan.

Mulai Operasi, Jalan Tol Cimanggis-Cibitung Gratis Dua Pekan

"Dari Brebes, Pemalang, Batang, Semarang. Kemudian Bawean, Solo, Ngawi, Kertosono. Kalau yang lainnya sudah tersambung," kata Basuki di Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis 19 Januari 2017.

Dia mengatakan, dari seluruh upaya pembebasan lahan untuk tol trans Jawa itu, hingga 2016 sudah berhasil dibebaskan sekitar 91 persen. Diyakininya, tol trans Jawa akan bisa tersambung pada 2018.

Mengintip Empat Ruas Tol yang Bakal Dijual Waskita pada 2020

"Karena, ini akan selesai nanti, misalnya Brebes-Batang-Semarang 152 kilometer, itu 92 persen. Nanti dua pekan lagi dibayar 100 persen," ujarnya.

Basuki memastikan, untuk 180 kilometer ruas tol Solo-Ngawi-Kertosono sudah akan selesai pada Februari 2016. Sementara itu, untuk ruas tol Semarang-Salatiga, Basuki yakin jika pada Maret 2017 sudah bisa dioperasikan.

Bikin Tugu Mirip Lambang PKI di Madiun, Begini Penjelasan Jasa Marga

"Untuk ruas Salatiga-Solo (pembebasan) tanah sudah oke 100 persen. Jadi nanti 2018 semua tol trans Jawa bisa tersambung. Itu semua 661 kilometer," kata Basuki.

Untuk tol trans Sumatera, Basuki mengaku progresnya sudah mencapai 62 persen. Ruas Bakauheni-Terbanggi Besar pun diyakininya sudah bisa dioperasikan pada 2017.

Sementara itu, untuk ruas tol Indralaya-Palembang dan Medan-Binjai, Basuki mengatakan sudah bisa dioperasikan pada Juni 2017. "Kami juga mulai kerjakan dari Pekanbaru-Dumai, mudah-mudahan enggak lama lagi Pak Presiden akan ke sana," ujarnya. (art)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya