BI Ingin S&P Naikkan Peringkat RI Jadi 'Investment Grade'

Kantor lembaga pemeringkat investasi internasional Standard and Poor's.
Sumber :
  • Reuters

VIVA.co.id – Bank Indonesia memandang lembaga pemeringkat investasi internasional Standard and Poor's Global Ratings sudah seharusnya meningkatkan rating Indonesia masuk ke katagori investment grade, atau layak investasi.

Putra Mahkota Arab Janji Investasi Besar di Kilang Balongan

Namun, hingga kini, hal itu belum dilakukan. Padahal, dua lembaga lain, yakni Fitch Ratings dan Moody Investors Service, telah lebih dahulu memberikan peringkat investment grade ke Indonesia.

Keputusan S&P mempertahankan peringkat Indonesia, dikarenakan kinerja instrumen fiskal anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) dianggap belum membaik.

Pengetatan The Fed dan ECB Pengaruhi Realisasi Investasi RI di 2018

Direktur Eksekutif Departemen Kebijakan Ekonomi dan Moneter BI, Juda Agung, mengungkapkan pemerintah telah berupaya melakukan banyak reformasi pada perekonomian nasional.

"Reformasi yang sudah dilakukan pemerintah konsistensi, mulai dari fiskal dan sebagainya," ujarnya di gedung BI Jakarta, Kamis 19 Januari 2017.

Nikmati Tax Holiday, Delapan Industri akan Serap 7.911 Tenaga Kerja

Menurutnya, perkembangan yang telah dilakukan oleh pemerintah sudah sangat baik. Sehingga, ia menilai sudah seharusnya S&P menaikan peringkat terhadap outlook perekonomian Indonesia. (ren)

Gedung Pertamina Pusat

Tetapkan Baa2 Outlook Stable, Moody’s: Pertamina Layak Investasi

Pertamina dinilai telah menjaga pertumbuhan bisnis intinya dengan hati-hatian, serta melakukan diversifikasi ke energi ke yang lebih bersih.

img_title
VIVA.co.id
2 Februari 2022