Emirsyah Satar, Ahli Keuangan Tersandung Suap Rolls Royce

Mantan Direktur Utama PT Garuda Indonesia, Emirsyah Satar
Sumber :
  • VIVAnews/Tri Saputro

VIVA.co.id – Nama mantan Direktur Utama PT Garuda Indonesia Tbk, Emirsyah Satar kembali mencuat, setelah Komisi Pemberantasan Korupsi menetapkannya sebagai tersangka dugaan suap dalam kasus pembelian pesawat Airbus A330 bermesin Rolls Royce.

Bos InJourney Airports 'Curhat' Kendala di Industri Aviasi

Pria kelahiran Jakarta 28 Juni 1959 ini, diduga menerima suap dengan nilai mencapai jutaan dolar Amerika Serikat.

Sepanjang 10 tahun kariernya di Garuda Indonesia, 2004-2014, Emirsyah sangat dikenal piawai menjalankan roda bisnis maskapai penerbangan nasional terbesar itu, kendati kerugian masih terus mendera. 

Kemnaker Apresiasi Kerja Sama Industri Penerbangan Indonesia-Tiongkok

Setelah lulus dari Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia pada 1986, Emirsyah mengawali kariernya sebagai auditor di kantor akuntan Pricewaterhouse Coopers pada 1983. 

Dengan bekal pendidikan akuntansi yang dimilikinya, pada 1985, ia memasuki dunia perbankan dengan menjadi Assistant of Vice President of Corporate Banking Group Citibank. Selanjutnya, pada 2003 - 2005, dia menjadi Wakil Direktur Utama PT Bank Danamon Indonesia Tbk. 

Menhub Optimistis Industri Penerbangan Segera Bangkit

Emirsyah juga pernah menjabat sebagai Presiden Direktur PT Niaga Factoring Corporation. Sebelum menjabat sebagai Direktur Utama di Garuda Indonesia, ia pernah menjabat sebagai Direktur Keuangan Garuda Indonesia pada 2003. 

Ia mulai menjabat sebagai direktur utama pada 22 Maret 2005. Namun, pada 8 Desember 2014, ia mengundurkan diri dari jabatannya sebagai direktur utama Garuda Indonesia. 

Pengunduran diri Emirsyah lebih awal dari jadwal, karena sebenarnya jabatannya baru berakhir pada 22 Maret 2015. 

Alasan utamanya adalah, ia ingin memberikan kesempatan kepada manajemen baru untuk bekerja sejak awal tahun. Posisinya, kemudian digantikan Arif Wibowo hingga saat ini. Kini, Emiryah menjabat sebagai Chairman MatahariMall.com, situs e-commerce milik Lippo Group. (asp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya