- Istimewa
VIVA.co.id – Kementerian Keuangan mencatat, peserta yang mendaftar pemilihan Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan untuk periode 2017-2022 mencapai ratusan orang.
Hal tersebut disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati yang sekaligus menjabat sebagai Ketua Pansel DK-OJK dan merangkap Anggota Pansel mewakili pemerintah. "Sudah ada 834 pendaftar," ujarnya di Kantornya, Jumat, 3 Februari 2017.
Namun demikian, dari 834 pendaftar calon DK-OJK yang sudah masuk ke data Pansel OJK, baru sebanyak 174 pendaftar. Karena telah memiliki kelengkapan data sesuai dengan persyaratanyang ditetapkan. "Tapi yang komplit laporannya itu baru mencapai 174 orang. Itu aja statistiknya," tuturnya.
Dari ratusan nama yang sudah masuk tersebut, beredar kabar bahwa ada nama kader parpol besar yang sudah masuk ke Pansel OJK. Namun demikian, saat dikonfirmasi kepada Sri Mulyani, dirinya enggan menjawabnya secara tegas. "Saya enggak mau komentar dulu sebelum kita rapat," ujarnya.
Sebagai informasi, masa jabatan Dewan Komisioner OJK periode 2012-2017 akan berakhir pada 23 Juli 2017. Pendaftaran online sebagai calon DK-OJK sudah dibuka sejak 17 Januari 2017 dan sudah ditutup pada 2 Februari 2017 kemarin tepatnya pukul 24.00 WIB.
Dalam proses penyeleksian, Pansel OJK akan memilih 21 nama Calon DK-OJK yang dianggap berkompeten yang kemudian disampaikan kepada Presiden. Selanjutnya, Presiden memilih 14 Calon yang telah dipilihnya untuk disampaikan ke Parlemen DPR-RI yang kemudian DPR akan menetapkan 7 Calon DK-OJK untuk dilakukan proses uji kelayakan kepatutan.
OJK Jangan Matikan Koperasi Digital Pakai Label Pinjaman Online Ilegal
OJK begitu mudah berikan label “ilegal” kepada koperasi simpan pinjam
