- ANTARA FOTO/Irwansyah Putra
VIVA.co.id – Kementerian Perhubungan terus berupaya dalam mendorong peningkatan pariwisata nasional, guna meningkatkan pendapatan devisa negara.
Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub, Suprasetyo, mengimbau maskapai penerbangan menyelaraskan bisnisnya dengan upaya konektivitas yang tengah dibangun pemerintah. Ia meminta, maskapai untuk membuka rute penerbangan ke daerah-daerah baru yang dikembangkan sebagai destinasi pariwisata.
"Kita berharap, sekarang ini hal yang utama adalah meraih devisa dari pariwisata. Karena, minyak dan batu bara turun, maka kita harus menyelaraskannya dengan program Kementerian Pariwisata. Kita dukung program-programnya," kata Suprasetyo di kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis 9 Februari 2017.
Sebagai diketahui pemerintah telah menetapkan 10 destinasi wisata prioritas, yang disebut sebagai kawasan strategis pariwisata nasional. Pemerintah juga tengah meningkatkan konektivitas dengan berinvestasi mengembangkan sarana dan prasarana infrastrukturnya di masing-masing kawasan wisata tersebut.
"Dari 10 destinasi wisata itu sudah kita sediakan infrastrukturnya, khususnya bandara. Setelah bandara dibangun, jangan didiamkan," kata Suprasetyo.
"Pemerintah sudah investasi untuk dukung pariwisata, maka kalau maskapai mengajukan rute yang gemuk, saya akan dampingi dengan rute yang masih tidak gemuk. Supaya rute itu, nantinya juga akan jadi gemuk," ujarnya. (asp)