Malaysia Belajar Bangun LRT dari Indonesia

Kontraktor MRT Malaysia saat kunjungi Precast Adhi Karya di Sentul, Bogor.
Sumber :
  • dok. Adhi Karya

VIVA.co.id – Perusahaan kontraktor nasional Adhi Karya sore ini menerima kunjungan lapangan atau site visit dari Departemen of Occupastional Safety and Health Malaysia Prasarana and MRCB George Kent Sdn.Bhd di Precast Sentul, Bogor Jawa Barat.

LRT Jabodebek Pasang Jembatan Panjang Terakhir di Dukuh Atas

Dalam kunjungan tersebut pihak Malaysia bermaksud untuk melihat langsung serta berbagi ilmu dalam pembangunan proyek Light Rail Transit (LRT) yang sedang dikerjakan oleh Adhi Karya di wilayah Jakarta, Bogor, dan Bekasi.

Pada kesempatan itu, Malaysia mengakui sedang mempelajari cara membangun LRT yang rencananya juga akan dibangun di negaranya yaitu LRT3. Pada kunjungannya kali ini Malaysia ingin mempelajari teknologi yang digunakan Adhi Karya dalam pembangunannya di Indonesia.

Video Detik-detik Tersambungnya Jembatan Lengkung Terpanjang di Dunia 

"Pihak Malaysia sedang mempelajari teknologi U-Shaped Girder yang telah digunakan oleh Adhi Karya untuk pembangunan LRT di negaranya," ujar Manager Corporate Communication Adhi Karya Farid Budianto, dalam keterangannya, Kamis 9 Februari 2017.

Pembangunan Proyek LRT Cibubur-Cawang

Penampakan LRT Jabodebek yang Mulai Wara-Wiri di Lintasan Cibubur

Adapun keunggulan teknologi U-Shape Girder adalah memiliki estetika yang lebih akrab dengan arsitektur perkotaan DKI Jakarta, kemudian teknologi ini mampu mengurangi polusi suara saat pengoperasian LRT, dan mempercepat pelaksanaan pekerjaan pembangunan akibat full span antar-bentang.

Sementara itu, Chief Executive Officer Prasarana Rail and Infrastructure Projects Sdn Bhd. (PRAISE) Khairani Mohamed mengatakan, kunjungannya kali ini adalah karena Indonesia lebih dahulu membangun proyek LRT dan untuk teknologi U-Shape Girder Adhi Karya telah menjadi pionirnya.

"Teknologi Adhi Karya terkait dengan konsultan SYSTRA yang turut mendesain U-Shape Girder untuk LRT3 di Malaysia," ungkap Khairani.

Perlu diketahui, saat ini Adhi Karya dan delegasi dari Malaysia memang tengah berbagi ilmu mengenai produksi girder transportasi. Hal itu dimulai dari penggunaan untuk mobilisasi girder hingga proses erection.

"Adhi Karya memperoleh apresiasi positif dari delegasi Malaysia atas kebersihan plant serta kecepatan pekerjaan yang telah dilakukan," ujar Farid. (mus)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya