Waskita Toll Road Tunda Melantai di Bursa Tahun Ini

Ilustrasi.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Muhamad Solihin

VIVA.co.id – Perusahaan konstruksi PT Waskita Karya Tbk  batal melepaskan saham anak usahanya, yaitu PT Waskita Toll Road  lewat penawaran saham perdana alias initial public offering tahun ini.

Destiawan Soewardjono Diangkat Lagi Jadi Dirut Waskita Karya, Begini Jejak Karirnya

Presiden Direktur WTR Herwidiakto menjelaskan, tahun 2017 perseroan lebih memilih untuk menambah modal dengan melepas saham melalui strategic partner dibandingkan dengan jalur IPO.

"IPO enggak jadi, jajaki (IPO) iya tahun ini, tapi enggak IPO tahun ini. Tahun ini divestasi aja," tegasnya di Gedung Bappenas Jakarta, Jumat, 17 Februari 2017.

Waskita Jual Saham di Tol Cimanggis-Cibitung Demi Sehatkan Keuangan

Menurutnya, sebagai perusahaan kontraktor jalan tol, perseroan membutuhkan proses yang lama untuk mencatatkan kinerja keuangan yang positif. Sebab proyek-proyek jalan tol membutuhkan waktu yang lama untuk berbuah keuntungan.

Dengan demikian, menurutnya saat ini WTR belum cocok untuk masuk ke pasar modal. Sebab dia menilai bahwa kinerja keuangan WTR belum positif saat ini.

Daftar Tarif Tol Krian-Legundi-Bunder-Manyar yang Resmi Berbayar

"Kan posisinya empat sampai enam tahun masih bleeding, jadi enggak mungkin di-IPO-kan karena relatif kecil. Saat operasi kan masih minus semua," tuturnya.

Meskipun demikian, Herwidiakto menegaskan, rasio keuntungan dari proyek-proyek jalan tol yang digarap WTR cukup menjanjikan. "BEP (Break Even Point) rata-rata 14-16 persen, tapi kan istilahnya di sisi financing sudah positif," tuturnya.

Sebagai informasi, hari ini PT Waskita Toll Road (WTR) mendapatkan penambahan modal dari skema pembiayaan anyar yakni Pembiayaan Investasi Non Anggaran Pemerintah (PINA). Total modal yang didapat sebesar Rp3,5 triliun dari PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) dan PT Taspen.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya