- VIVA.co.id/Danar Dono
VIVA.co.id – Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi melakukan pertemuan dengan Wakil Menteri Luar Negeri Amerika Serikat bidang Ekonomi dan Bisnis, Patricia Haslach, di Kantor Kementerian Perhubungan, Kamis 23 Februari 2017.
Keduanya membahas kerja sama open sky antara Indonesia dan AS, dan rencana penerbangan Garuda Indonesia ke Amerika Serikat dengan bekerja sama maskapai Amerika Serikat.
“Sebagai langkah lanjutnya untuk lebih meningkatkan kerja sama open sky, saya harap dukungan dari Amerika Serikat dalam meningkatkan kapasitas kami dalam keselamatan navigasi penerbangan,” ujar Budi seperti dikutip dari situs Kementerian Perhubungan di Jakarta, Jumat 24 Februari 2017.
Indonesia dan AS, jelas Budi, telah mempunyai nota kesepahaman tentang kerja sama penerbangan yang sekarang sedang diimplementasikan oleh kedua negara.
“MoU ini telah menghasilkan beberapa kerja sama dalam peningkatan kapasitas dalam sektor navigasi penerbangan, dan kami harap Amerika Serikat dan Indonesia dapat lebih menghasilkan kerja sama teknis dan operasional dalam sektor keselamatan navigasi penerbangan,” kata Budi.
Terkait rencana penerbangan Garuda Indonesia ke Amerika Serikat, ia menyatakan bahwa telah ada pembicaraan antara Garuda Indonesia dan maskapai dari Amerika Serikat untuk mengembangkan kerja sama code share di antara kedua maskapai tersebut.
“Saya sangat mendukung ide code share antara kedua maskapai tersebut segera terlaksana agar maskapai Indonesia dapat segera terbang ke Amerika Serikat,” ujar Budi.
Bos InJourney Airports 'Curhat' Kendala di Industri Aviasi
Direktur Utama Angkasa Pura Indonesia atau InJourney Airports, Faik Fahmi, mencurahkan isi hatinya soal beragam masalah serta berbagai tantangan industri aviasi saat ini.
